Breaking News:

Terkini Daerah

Kisah Mantan Preman yang Dulu Suka Mabuk, Kini Dirikan Gubuk Baca agar Tak Ada Anak Putus Sekolah

Begini kisah mantan preman di Malang yang akhirnya mendirikan Gubuk Baca Lereng Busu. Melalui gubuk baca, banyak anak-anak yang bisa belajar.

KOMPAS/DAHLIA IRAWATI
Suasana belajar di Gubuk Baca Gang Tato, Senin (21/11) malam. 

Kampung ini merupakan salah satu kampung tertinggal di Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Mereka memanfaatkan rumah milik Kusnadi Abit untuk belajar.

Kusnadi merupakan seorang mantan preman yang kini membuka sebuah tempat belajar bernama Gubuk Baca Lereng Busu.

Jangan berpikir bahwa belajar yang dimaksud adalah belajar seperti di sekolah dan menggunakan seragam.

Di tempat ini, anak-anak bebas untuk belajar apapun sesuai minat mereka.

Misalnya pada hari Minggu, anak-anak berdatangan ke rumah tersebut untuk senam dan menari.

Mereka juga belajar membuat kerajinan tangan melalui sampah yang dibawa.

Sedangkan ketika Senin sampai Jumat, anak-anak datang malam hari. Mereka mendalami pelajaran yang sudah diajarkan di sekolah, seperti matematika, bahasa inggris, bahasa Jawa, dan Bahasa Indonesia.

Terlebih saat pandemi, banyak mata pelajaran yang harus didalami. Karena pembelajaran di sekolah hanya diikuti dengan sistem daring.

Mereka didampingi oleh kakak tingkatnya yang sudah duduk di bangku SMP, SMA, dan juga perguruan tinggi.

“Supaya adik-adik senang belajar juga dikasih permainan, tebak-tebakan,” kata Amelia Uswatun Hasanah, siswa kelas 11 di SMK Ahmad Yani, Jabung yang menjadi salah satu pendamping di Gubuk Baca.

Ada 26 orang yang mendampingi sekitar 120 siswa yang kerap datang untuk belajar tempat itu. Mereka datang dan belajar sesuai dengan bakat dan minat yang ingin ditekuninya.

Didirikan oleh mantan preman

Gubuk Baca Lereng Busu berdiri sejak tahun 2015.

Ketika itu, Kusnadi Abit (39) atau yang akrab disapa Cak Kus termotivasi oleh rekannya di Gang Tato, Desa Kemantren, Jabung.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
MalangSekolahJawa TimurPreman
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved