Terkini Nasional
Anita Kolopaking Tak Terima Diibaratkan MAKI sebagai Ular Kecil dalam Kasus Djoko Tjandra: Enak Aja
Kuasa Hukum Djoko Tjandra, Anita Kolopaking merasa tidak terima dengan penyebutan Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Kuasa Hukum Djoko Tjandra, Anita Kolopaking merasa tidak terima dengan penyebutan Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman.
Sebelumnya Boyamin Saiman mengibaratkan kedudukan Anita di dalam kasus Djoko Tjandra adalah seperti halnya ular kecil.
Sedangkan ular besar atau yang disebutnya sebagai naga masih belum terungkap.
Hal ini diketahui dalam acara Mata Najwa 'Trans7', Rabu (22/7/2020).

• Tak Ingin Dipojokkan oleh MAKI soal Tes Covid Djoko Tjandra, Kuasa Hukum: Anda Gak Usah Bahas Lah
Mulanya, Boyamin menanyakan kepada Anita hubungan antara Djoko Tjandra dengan Brigjen Pol Prasetijo Utomo, selaku Kepala Biro Koordinasi dan Pengawasan PPNS Bareskrim Polri yang sebelumnya mengeluarkan surat jalan.
Dirinya memperjelas pertanyaannya apakah perkenalan antara Djoko Tjandra dengan Brigjen Prasetijo sudah terjadi sejak lama atau baru-baru ini.
"Bu Anita mungkin tanya kalau boleh, artinya kenalnya Pak Djoko Tjandra ini dengan Prasetijo lewat Bu Anita atau bahkan kenal lebih duluan," tanya Boyamin.
"Kenal lebih duluan, tapi pertemuannya baru di Pontianak," jawab Anita tegas.
Itu artinya menurut Boyamin bukan Anita yang memperkenalkan Djoko Tjandra kepada Brigjen Prasetijo yang saat ini sudah dicopot dari jabatannya.
Oleh karenanya dirinya lantas mengibaratkan Anita hanyalah sebagai ular kecil dalam drama kasus Djoko Tjandra.
"Artinya kan saya sejak awal itu sebenarnya saya bahkan mengistilahkan ular kecil, naga, Bu Anita itu pada level ular kecil aja sebenarnya," kata Boyamin.
• Najwa Shihab Mencecar Kuasa Hukum Djoko Tjandra yang Sebut Tak Ada Kejanggalan soal Surat Jalan
Mendengar hal itu, Anita merasa tidak terima disebut sebagai ular.
Dirinya juga mengaku tidak mau diumpamakan-umpamakan, apalagi menjadi binatang.
"Saya juga enggak uler Pak, enak aja," jawab Anita.
"Maksudnya bagian, kalau ayam, ayam ajalah, ayam anak sama ayam jago," ungkap Boyamin.