Komisioner KPU Terjaring OTT KPK
Singgung Corona, MAKI Yakini Kematian Harun Masiku: Kalau Ketangkap, Banyak yang Jadi Tersangka
Koordinator Masyarakat Anti-korupsi (MAKI), Boyamin Saiman meyakini mantan caleg PDIP, Harun Masiku sudah meninggal dunia.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
"Tapi tadi sudah saya bilang dari awal, ini skema KPK yang hari ini adalah skema yang memang untuk meloloskan orang seperti Nurhadi."
Pernyataan Haris itu pun langsung ditanggapi Presenter Aiman Witjaksono.
• KPK Diminta Selidiki Dugaan Korupsi dalam Proyek Kartu Prakerja yang Telan Anggaran Rp 5,6 Triliun
Ia menilai Haris Azhar begitu jelas menyebut dugaan adanya kesengajaan KPK meloloskan Nurhadi.
"Meloloskan? Bahasa Anda jelas sekali, sengaja?," sahut Aiman.
Lantas, Haris pun menyinggung soal berbelitnya proses di KPK sebelum melakukan penyelidikan kasus korupsi.
Haris mengungkit pernyataan Dewan Pengawas (Dewas) KPK yang mengaku belum mendapatkan surat pengajuan penyelidikan kasus Nurhadi.
"Iya sengaja, karena mereka harus minta izin dulu, izinnya harus ke Dewas dulu," terang Haris.
"Dalam perdebatan yang lain kita tahu Dewas bilang 'Saya enggak pernah dapat surat pengajuan untuk urusan yang lain'."
Haris menilai, hal itu membuktikan adanya beda pendapat di KPK yang hingga kini belum terselesaikan.
Bahkan, ia menyinggung pernyataan Koordinator Masyarakat Anti-korupsi (MAKI), Boyamin Saiman yang telah memberikan sejumlah bukti keberadaan sejumlah koruptor seperti Nurhadi dan Harun Masiku.
"Jadi masih ada missing link di dalam KPK-nya," ucap Haris.
"Saya cuma mau bilang, barangkali apa yang disampaikan oleh Bung Boyamin itu sudah clear sebagai sebuah informasi atau petunjuk."
Meskipun Bonyamin memberikan banyak informasi, hingga kini KPK belum juga berhasil menangkap Nurhadi dan Harun Masiku.
Karena itu, Haris menilai penyidik KPK tak bekerja sebagaimana mestinya.
"Bahwa kalau misalnya perwakilan KPK malam ini menyebutkan bahwa, misalnya itu enggak jelas, kurang matang dan lain-lain."
"Ini penyidiknya Boyamin atau siapa," tandasnya. (TribunWow.com)