Kabar Ibukota
3 Menteri Serang soal Bansos, Anies Baswedan Sebut Sering Disorot Kurangnya: Tidak Ada yang Sempurna
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi tuduhan tiga menteri dalam kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Ananda Putri Octaviani
"Kemudian di dalam pelaksanaannya, 98,4 persen itu tepat sasaran," tegas Anies Baswedan.
"Ada 1,6 persen yang tidak tepat sasaran. Saya sampaikan ini sejak dua minggu lalu," lanjut dia.
Ia mengakui masih perlu ada yang direncanakan lagi.
"Ada 1,6 persen yang tidak tepat dan itu harus dikoreksi. Jadi kami dari awal mengakui tidak 100 persen sempurna," katanya.
Anies lalu mengungkapkan alasan pemberian bansos segera dilakukan bahkan sebelum pencocokan data dilakukan.
"Kenapa? Karena disiapkan dalam waktu yang cepat, mekanisme pengumpulannya menggunakan data yang ada, tapi kita harus kerja dulu menyampaikan ke masyarakat sambil mendapat feedback," jelas Anies.
"Mana yang benar, mana yang salah, nanti dikoreksi," tambah dia.
"Kalau kita koreksi dulu datanya, tidak kekejar waktunya," tegas Anies Baswedan.
Anies menyebutkan hal yang lebih sering disorot adalah kekurangan dalam program bansos tersebut.
"Tapi yang 98,4 persen ini tidak jadi pembahasan. Yang jadi pembahasan 1,6 persen," jelas dia.
"Padahal secara proporsi kecil, itu margin of error yang kecil," ungkap Anies.
"Tapi harus diakui, tidak ada yang sempurna," tambahnya.
• Bahas PSBB, Fadli Zon Duga Politik Sebabkan Beda Pandangan Anies dan Kemenhub: Sisa Pilkada Dulu
Lihat videonya mulai dari awal:
Mardani Ali Ungkit Usul Anies Baswedan soal Pelonggaran PSBB