Breaking News:

Virus Corona

Sempat Tak Makan 2 Hari karena Corona, Yuli Kini Meninggal, Pemkot Serang: Jangan Saling Menyalahkan

Yuli, ibu empat anak yang curhatannya sempat viral karena tak makan 2 hari di tengah Corona, kini telah meninggal.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Atri Wahyu Mukti
youtube kompastv
Yuli, ibu empat anak yang curhatannya sempat viral karena tak makan 2 hari di tengah Corona, kini telah meninggal, Selasa (21/4/2020). 

Setelah sempat pingsan di rumah, Yuli segera diberangkatkan ke puskesmas, namun meninggal dalam perjalanan.

Pada video tersebut nampak suami Yuli masih berada di sisi jenazah istrinya, dan menemani jasadnya di dalam ambulans.

Cerita Wanita Relawan Sopir Ambulans untuk Virus Corona, 12 Jam Kenakan APD Keliling Jabodetabek

Simak videonya mulai menit awal: 

 

Viral Curhat Yuli Tak Makan 2 Hari

Sebelumnya, Yuli telah bercerita tentang bagaimana kehidupannya, dan keluarganya di tengah pandemi Covid-19.

Bergantung dari penghasilan suami yang berprofesi sebagai pemulung, Yuli, dan keluarganya bahkan sempat tidak makan selama dua hari.

Saking laparnya Ia mengakui hanya makan apa yang bisa dimakan.

Satu keluarga di Banten yang terdampak Virus Corona mengaku telah dua hari tidak makan karena tidak ada penghasilan
Satu keluarga di Banten yang terdampak Virus Corona mengaku telah dua hari tidak makan karena tidak ada penghasilan (kanal YouTube KompasTV)

 

 Ketua RT di Tangerang Bingung soal Terbatasnya Bantuan Corona: Belum Cair Saja Sudah Jadi Beban Hati

Pada acara iNews Sore Minggu (19/4/2020), awalnya Yuli bercerita mengapa dirinya bisa tak makan hingga dua hari.

Ia bercerita bagaimana sebelum pandemi Covid-19 menyerang, suaminya yang bekerja sebagai pemulung dapat mengumpulkan hingga Rp 50 ribu sehari.

Begitupula dengan anaknya yang pertama.

Ibu empat anak tersebut mengatakan setelah pandemi Covid-19 menyebar, suaminya hanya bisa mendapatkan Rp 20 ribu hingga Rp 25 ribu dalam sehari.

Karena kondisi Covid-19, Yuli becerita suaminya kini sulit menjual rongsokan.

"Sekarang ini mau jual rongsok juga sulit karena lapak-lapak semua sudah pada tutup," kata Yuli.

Yuli menceritakan dengan jumlah uang Rp 25 ribu, dirinya hanya membeli apapun yang bisa dibeli, seperti mie instan, dan makan apa saja yang bisa diperoleh.

"Kadang-kadang mie instan, kalau pengen makan nasi ya pakai beras tapi makan apa saja yang ada," kata dia.

"Istilahnya ada garam, ya garam," lanjutnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Virus CoronaCovid-19Banten
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved