Breaking News:

Virus Corona

Pemprov Jabar Kerjasama dengan Ojol dan Opang Salurkan Bantuan Sosial, Ridwan Kamil: Mulai 16 April

Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan menyediakan sejumlah bantuan sosial bagi warga yang terdampak pandemi Virus Corona.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Ananda Putri Octaviani
YouTube Talk Show tvOne
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menjelaskan mengenai bantuan sosial bagi warga yang perekonomiannya terdampak pandemi Virus Corona, Selasa (7/4/2020) 

"Jadi pedagang pasar kita hidupkan, dari ojol dan opang juga kita hidupkan, diberikan pada mereka yang membutuhkan," pungkasnya.

Lihat tayangan selengkapnya mulai dari menit ke-03:00:

Jabar Berlakukan Jam Malam

Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) akan menerapkan jam malam sebagai bagian dari rencana Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di seluruh wilayahnya.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyebutkan bahwa saat ini peraturan tersebut tengah dikaji lebih lanjut.

Ia juga menyebutkan bahwa penetapan jam malam tersebut merupakan bentuk tindakan preventif yang dilakukan Pemprov Jabar guna memutus rantai penularan Virus Corona di wilayahnya.

Seperti dikutip dari TribunJabar.id, Rabu (8/4/2020), Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa pihaknya telah menginstruksikan pada pemerintah kota dan kabupaten di Jabar untuk memberlakukan peraturan jam malam tersebut.

"Kami mengarahkan kepada kota kabupaten segera melakukan upaya perlakuan jam malam," ujar Ridwan Kamil.

Ia menyebutkan bahwa pembatasan jam malam tersebut merupakan bentuk pendisiplinan pada masyarakat serta sebagai bagian pelaksanaan PSBB Jabar.

"Bagian dari proses mendisiplinkan dan pembatasan sosial berskala besar di wilayah Jabar," imbuhnya.

Dalam proses menerapkan jam malam tersebut, Ridwan Kamil telah berkoordinasi dan telah mendapatkan persetujuan dari pihak kepolisian.

"Sudah disetujui oleh Pak Kapolda asal koordinasi dengan kepolisian di bawah Polda." ungkap Ridwan Kamil.

Sementara itu, dilansir Kompas.com, Senin (6/4/2020), pemberlakukan jam malam tersebut disebabkan oleh kurang patuhnya masyarakat di Jawa Barat terhadap imbauan social distancing.

"(Social Distancing) Masih belum maksimal, saya kemarin inspeksi muter-muter sebagian di Kabupaten terlihat masih tidak ada upaya dan situasi yang berbeda," jelas Ridwan Kamil.

"Kita menyepakati agar merencanakan salah satu (langkah sebelum) PSBB, yakni jam malam," imbuhnya.

Halaman
123
Tags:
Jawa BaratPemprov JabarOjek OnlineRidwan KamilBantuan Sosial
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved