Virus Corona
Ramai Warga Mudik karena Corona, Karni Ilyas Soroti Kondisi Ekonomi: Rakyat DKI Tak Ada Jalan Lain
Pimpinan Redaksi tvOne, Karni Ilyas menyoroti banyaknya warga pendatang yang ramai meninggalkan wilayah Jakarta setelah wabah Virus Corona melanda.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Atri Wahyu Mukti
Fadjroel menjelaskan, kebijakan soal penanganan Virus Corona sepenuhnya berada di tangan presiden.
Namun, menurutnya Jokowi tak akan memilih lockdown sebagai solusi.
• Karena Virus Corona, Inggris Kini dalam Status Darurat untuk Pertama Kali sejak PD II
"Tetapi kalau kebijakan karantina wilayah provinsi atau total nasional itu hanya akan di tangan presiden," kata Fadjroel.
"Tapi kan keputusan hari ini presiden tidak memilih opsi tersebut walaupun ada di dalam Undang-undang Nomor 6 Tahun 2018."
Ia menjelaskan, Jokowi hanya akan memilih opsi pembatasan sosial dan pendisiplinan hukum.
"Presiden hanya mengambil opsi pembatasan sosial plus pendisiplinan hukum," ujarnya.
Lebih lanjut, Fadjroel menyinggung soal mudik lebaran yang tak lama lagi terjadi.
Ia menjelaskan, pemerintah kini tengah berusaha mencegah masyarakat mudik ke kampung halaman demi mencegah penularan Virus Corona.
"Nah tadi juga presiden mengeluarkan segara dibuat Perpres dan Inpres terkait dengan mudik lebaran," ucapnya.
"Karena tidak mungkin kita menahan sekitar 6 juta orang ini untuk mudik."
Terkait hal itu, Fadjroel lantas menyinggung ucapan Ridwan Kamil.
"Nah makanya misalnya seperti Ridwan Kamil mengatakan 'Oke mudik tapi nanti Anda akan dikenakan status ODP'," tukasnya. (TribunWow.com/Jayanti Tri Utami)
Baca Juga Ramai Warga Mudik karena Corona, Karni Ilyas Soroti Kondisi Ekonomi: Rakyat DKI Tak Ada Jalan Lain