Breaking News:

Virus Corona

Tanggapi Status Lockdown Kota Tegal akibat Virus Corona, Ganjar Pranowo: Niatnya Pak Wali Kota Baik

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tanggapi ramainya kabar soal status lockdown di Kota Tegal yang dilakukan Wali Kota Dedy Yon Supriyono.

Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Claudia Noventa
YouTube KompasTV
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku tak akan menerapkan lockdown di wilayahnya akibat Virus Corona, Minggu (23/3/2020). Ganjar Pranowo tanggapi ramainya kabar soal status lockdown di Kota Tegal yang dilakukan Wali Kota Dedy Yon Supriyono. 

TRIBUNWOW.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memberikan tanggapan terkait ramainya kabar soal status lockdown di Kota Tegal.

Dilansir TribunWow.com dari tayangan Youtube tvOneNews, Jumat (27/3/2020), Ganjar Pranowo mengaku sudah berkomunikasi langsung dengan Wakil Wali Kota Tegal, Muhammad Jumadi.

Ganjar Pranowo juga mengapresiasi niat baik dari Wali Kota maupun Pemerintah Kota terkait status di Kota Tegal dalam rangka pencegahan penyebaran Virus Corona.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memberikan tanggapan terkait ramainya kabar soal status lockdown di Kota Tegal, Jumat (27/3/2020)
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memberikan tanggapan terkait ramainya kabar soal status lockdown di Kota Tegal, Jumat (27/3/2020) (YouTube/tvOneNews)

Lakukan Local Lockdown, Wali Kota Tegal Dedy Yon: Lebih Baik Dibenci daripada Maut Jemput Warga

Menurut Ganjar dan berdasarkan informasi yang diperoleh dari Muhammad Jumadi, status lockdown di Kota Tegal yang dimaksud tidak lantas memblok semua aktivitas masyarakat.

Hanya saja, kebijakan tersebut diambil untuk membatasi pergerakan masyarakat Kota Tegal.

Semua aktivitas masih berjalan normal, meski memang ada pengurangan lantaran penerapan social distancing.

"Saya sudah komunikasi dan sudah bicara langsung dengan Wakil Wali Kota," ujar Ganjar.

"Yang pertama, apakah ini lockdown seperti yang terjadi di Itali, apakah mengharuskan seluruh warga Kota Tegal masuk di rumah tidak boleh keluar."

"Apakah kalau pergi harus izin, apakah ada tentara dan polisi di jalan, apakah kantor, pasar, ditutup?," tanya Ganjar.

"Jawabannya semuanya tidak, karena semuanya tidak ternyata Pak Wali Kota niatnya baik," jelasnya.

Ganjar menjelaskan, langkah tegas yang diambil oleh Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono dengan harapan tidak ingin warganya ikut terdampak Covid-19, yaitu dengan cara membatasi aktivitas.

Sebelumnya, sudah ada satu pasien positif Virus Corona di Kota Bahari tersebut.

Menyusul hal itu, beberapa tempat wisata dan keramaian di Kota Tegal juga sudah lebih dulu ditutup.

Kabar Baik di Tengah Virus Corona, Jokowi Keluarkan Kebijakan untuk Bantu Rakyat, Apa Saja?

"Niat Beliau adalah ingin mengajak warga masyarakat tidak kemana-mana, warga masyarakat tetap saja berdiam di rumah atau minimal di wilayah yang lebih kecil," kata Ganjar.

"Dari situlah kemudian, dulu tempat hiburan sudah ditutup, kemudian alun-alun ditutup," imbuhnya.

Halaman
123
Tags:
Virus CoronaCovid-19Ganjar PranowoJawa TengahTegal
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved