Virus Corona
Di Mata Najwa, Polri Ungkap Alasan Tetap Bubarkan Kerumunan demi Cegah Corona, Walau Hanya 3 Orang
Demi menekan penyebaran Corona, Polisi akan membubarkan suatu kerumunan masa, meskipun hanya berisi tiga orang saja
Penulis: anung aulia malik
Editor: Ananda Putri Octaviani
Pada akhirnya akan muncul banyak kerumunan kecil yang lama-lama menjadi konsentrasi massa dengan jumlah besar.
"Kami akan proses hukum siapapun yang berkumpul dengan massa yang sangat banyak," ujar Iqbal.
"Massa 3, 4, 5 saja kami lakukan pembubaran."
"Itu merupakan stimulan bagi masyarakat-masyarakat lain kalau ada yang mau ngumpul."
"Lama-lama banyak," lanjut Iqbal.
• Anies Baswedan Gratiskan Hotel Bintang 4 Ini untuk Bantu Tim Medis Perangi Corona: Kerja Besar
Kasus Positif Capai 893 Pasien
Dilansir KompasTV, Juru Bicara Presiden terkait Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto menyampaikan jumlah penambahan kasus pasien positif terpapar Virus Corona pada Kamis (26/3/2020) pukul 12.00 WIB.
Penambahan signifikan terjadi di sejumlah daerah, hingga kini pasien positif tercatat sejumlah 893 orang, pasien sembuh 35 orang dan pasien meninggal 78 orang.
"Kita lihat ada penambahan kasus konfirmasi positif kurang lebih sebanyak 103 orang, sehingga jumlah totalnya menjadi 893," kata Yurianto.

• Kutip Pesan dari Anak Dokter Pasien Corona, Najwa Shihab: Yang Punya Pilihan, Jangan Menambah Beban
Ia menyebutkan persebaran kasus positif paling banyak ditemukan di wilayah Jakarta.
"Kalau kita lihat sebarannya memang masih didominasi dengan kasus yang kita temukan banyak di DKI," ujar Yurianto.
"Sementara kita lihat di Sulawesi Selatan juga terjadi penambahan kasus yang cukup banyak, 14 orang," sambungnya.
Selain itu, Yurianto mengungkapkan jumlah kasus pasien yang sembuh telah bertambah lagi menjadi 4 orang.
"Kemudian secara akumulasi juga, hari ini sudah ada 4 lagi penambahan kasus yang sembuh, oleh karena itu kasus yang sembuh menjadi 35 orang," terang Yurianto.
Terakhir, ia menyatakan jumlah pasien yang meninggal bertambah sebanyak 20 orang menjadi total 78 orang.
"Kemudian kasus kematian ada penambahan sebanyak 20 kasus, sehingga totalnya ada 78 orang," pungkasnya.
Lihat videonya di bawah ini mulai menit ke-2.20:
(TribunWow.com/Anung/Noviana)
Baca Juga di Tribunnews.com Di Mata Najwa, Polri Ungkap Alasan Tetap Bubarkan Kerumunan demi Cegah Corona, Walau Hanya 3 Orang