Virus Corona
7 Dokter Tewas akibat Covid-19, Ngabalin sambil Terisak: Mereka Pergi, Kita akan Perang Lawan Corona
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan rasa bela sungkawanya terhadap sejumlah dokter dan tenaga medis yang m
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Dalam sambutannya, Prabowo mengungkap hubungan baik Indonesia dengan China yang sudah dianggap negara sahabat.
• Diwawancarai Ganjar Pranowo, Dokter UNDIP Jelaskan Penyemprotan Virus Corona Tak Efektif dan Bahaya
Melalui tayangan YouTube Kompas TV, Senin (23/3/2020), Prabowo mengungkap keseriusan pemerintah menangani wabah ini.
Ia lantas meminta semua masyarakat kompak dan bekerja sama menghadapi virus dengan nama lain Covid-19 itu.
"Kita sangat serius menghadapi ini dan insya Allah kita bisa atasi ini asal kita kompak, kita bersatu, tidak panik," ujar Prabowo.
"Ini dihadapi seluruh dunia, jadi kita harus hadapi dengan serius tapi tenang."
Prabowo menambahkan, ada banyak alat pelindung diri (APD) yang diserahkan pemerintah China untuk Indonesia.
Menurut dia, bantuan tersebut akan langsung diserahkan ke seluruh rumah sakit di Indonesia.
"Itu saya kira detailnya ada, angka-angkanya akan disampaikan ke media, saya secara rinci tidak hafal," ucap Prabowo.
"Tapi cukup besar dan akan didistribusikan ke rumah sakit. 12 ton APD-nya, dan ini akan dilaksanakan terus menerus."
• Sebut Ibarat Tantang Corona, Dokter Ari Fahrial: Virus Itu Paling Senang sama Orang yang Merokok
Lebih lanjut, Prabowo mengaku sudah menjalin komunikasi dengan Menhan China.
Bahkan, Menhan China disebutnya menanyakan hal yang dibutuhkan Indonesia untuk menangani wabah Corona.
"Saya sendiri sudah dapat komunikasi dari Menteri Pertahanan Tiongkok, Beliau menanyakan kebutuhan kita apa," kata Prabowo.
"Saya sudah kirim daftar, enggak tahu berapa yang akan dipenuhi."
Ia menilai, hubungan baik Indonesia dan China kini berbuah manis dengan aksi saling bantu yang ditunjukan.
Terkait hal itu, Prabowo lantas menyinggung pengalaman China yang menjadi negara pertama yang dilanda wabah Corona.