Virus Corona
Ditanya Lockdown karena Virus Corona, Faisal Basri Mengeluh: Data Indonesia Susahnya Minta Ampun
Ekonom Senior, Faisal Basri mengungkapkan bahwa dirinya setuju pada wacana lockdown terbatas terkait mewabahnya Virus Corona.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Ananda Putri Octaviani
"Nah ada masalah juga, saya sampai sekarang enggak dapatkan data (terkait Corona) yang mudah untuk dipahami. Kalau data dunia rinci," ujar Faisal.
"Data Indonesia susahnya minta ampun. Data korban per hari, data yang kritis berapa. (Data memang dijumpa perskan -red), tapi tidak ada seperti kita melihat untuk keseluruhan itu," ungkapnya.
Saat ditanya apakah pemerintah terkesan tertutup, Faisal tak langsung menjawabnya.
Ia hanya membandingkan otoritas yang dibentuk pemerintah saat terjadinya tsunami Aceh pada 2004 silam.
• Pria Ini Punya Cara Cerdik Tetap Lari Maraton saat Lockdown di Perancis, Lakukan di Balkon 7 Meter
"Artinya tertutup mengatakan?" tanya presenter.
"Belum ada itu yang masih dikatakan, belum ada di mata saya itu kalau darurat, presiden membuat sejenis apa yang agak mirip yang terjadi waktu tsunami," ujar dia.
Menurutnya, meski Gugus Tugas Penanganan Virus Corona sudah dibentuk dengan Doni Monardo sebagai kepalanya, hal tersebut masih kurang maksimal.
Kewenangan Doni Monardo disebut tak sebesar yang dimiliki Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) saat menangani bencana tsunami.
"Otoritas khusus, kalau saya tidak salah Pak Jk pemimpinnya."
"Pak Doni pekewuh (tidak enakan -red) bener gitu, karena menurut saya kewenangan yang dia miliki tidak cukup," kritiknya.
Lihat videonya mulai menit ke-14:30:
Tak Yakin Terawan Bisa Tangani Masalah Virus Corona
Pada kesempatan yang sama, Faisal mengungkapkan bahwa dirinya tak yakin Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto bisa memimpin masalah Virus Corona di Indonesia.
Bahkan, Faisal menilai Menkes Terawan Agus Putranto sendiri masih bermasalah.
• Italia Miliki Angka Kematian Tertinggi karena Corona, 475 Orang Meninggal dalam Waktu 24 Jam
• Anang Hermansyah Ungkap Harapan pada Pemerintah soal Virus Corona, Ashanty Contohkan Warga Cianjur

Mulanya, Faisal Basri membayangkan banyak pemimpin yang bisa menenangkan warga karena kepanikan yang melanda.