Breaking News:

Kasus Korupsi

BUMN hingga DPR Mungkin Terlibat 36 Kasus yang Dihentikan KPK, Ali Fikri: Bukan Kerugian Negara

Jubir KPK Ali Fikri menyebut ada kemungkinan pejabat-pejabat negara seperti DPR hingga di BUMN terlibat dalam 36 kasus yang dihentikan KPK

Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
Youtube Talk Show tvOne
PLT Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri, pada acara APA KABAR INDONESIA PAGI, Sabtu (22/2/2020) 

Kasus-kasus tersebut memang harus diberhentikan demi kepastian hukum.

"Memang kemudian yang berkembang, dikhawatirkan perkara-perkara yang menarik perhatian, yang berhubungan dengan kerugian negara, ini bukan," jelasnya.

"Perkara-perkara yang penyelidikan tertutup, tahun 2011, 9 tahun yang lalu, mau dikemanakan ini, harus ada kepastiannya," tambah Ali.

Bukti Tak Mencukupi

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan sebagian besar kasus dugaan korupsi yang dihentikan berhubungan dengan kasus suap.

"Sebagian besar obyeknya berkaitan dengan suap. Suap itu terkait dengan pengadaan barang dan jasa, terkait dengan pengurusan perkara, ada di sana terkait dengan jual-beli jabatan," kata Alex di Gedung Merah Putih KPK, Jumat (21/2/2020).

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jumat (14/2/2020).
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jumat (14/2/2020). ((KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D))

Dikutip dari Kompas.com, Jumat (21/2/2020), kasus yang diberhentikan oleh KPK adalah kasus-kasus yang penyelidikannya dilakukan secara tertutup atau penyadapan dan sembunyi-sembunyi.

Setelah tidak dapat menemukan bukti, KPK memutuskan menghentikan penyelidikan.

"Ada yang kita sadap sampai enam bulan, satu tahun, blank (kosong) enggak ada apa-apanya. Kita teruskan enggak mungkin juga, apalagi kegiatan itu sudah terjadi, sudah lewat, itu sebagian besar seperti itu," ujar Alex.

KPK Hentikan 36 Kasus, ICW Soroti Firli Bahuri yang Masih Aktif di Polri: Ada Udang di Balik Batu

Lihat videonya di bawah ini mulai menit ke-4.45:

Upaya Pelemahan KPK

Sementara itu, berbagai dugaan soal adanya pelemahan KPK mulai bermunculan. 

Hal itu pun turut ditanggapi oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Wartawan BBC secara langsung bertanya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait masalah korupsi di Indonesia.

Hal itu diketahui melalui video channel YouTube BBC News Indonesia yang diunggah pada Jumat, (22/2/2020).

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Ali FikriKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK)Alexander Marwata
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved