Virus Corona
WNI Beranak Satu yang Juga Hamil Tak Bisa Dievakuasi ke Indonesia, Padahal Corona Sangat Mengancam
Seorang wanita Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di China dalam keadaan hamil dan juga sang anak balita terancam tak dapat ikut proses evakuasi
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama Fajar Adriyanto mengatakan, pihaknya menyiagakan tiga unit pesawat untuk mengevakuasi sekitar 250 WNI di Wuhan.
"Kita sudah siapkan pesawat (dua) Boeing 737 dan 1 C130 Hercules. Kita juga siapkan personel dari batalion kesehatan," ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma TNI Fajar Adrianto, dilansir dari Kompas.com, Rabu (28/1/2020).
Fajar menjelaskan, keputusan menyiagakan tiga pesawatnya sudah berdasarkan hasil rapat antara Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam), Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).
Namun demikian, ketiga pesawat tersebut sifatnya masih siap siaga.
TNI AU tinggal menunggu perintah dari pemerintah pusat untuk lakukan evakuasi tersebut.
"Kita stand by saja menunggu untuk mengevakuasi masyarakat yang ada di sana," kata Fajar.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Kompas.com/Ihsanuddin)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "EKSKLUSIF dari China, WNI Hamil & Anak Balitanya Ini Terancam Tak Bisa Dievakuasi ke Indonesia".