Virus Corona
Mahasiswa Indonesia di Wuhan Jelaskan soal Virus Corona karena Makan Hewan Liar: Itu Masih Dugaan
Mahasiswa Indonesia yang kuliah di Wuhan, China meluruskan situasi pasar hewan yang dituding menjadi awal mula penyebaran Virus Corona.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Mahasiswa Indonesia yang kuliah di Wuhan, China bernama Eros Shidqy Putra meluruskan situasi pasar hewan yang dituding menjadi awal mula penyebaran Virus Corona.
Diketahui Eros adalah mahasiswa program master jurusan Hubungan Internasional di Wuhan University.
Ia kembali ke Indonesia pada Rabu (29/1/2020).
• Kisah Perawat Pasien Virus Corona di Wuhan, Tinggalkan Keluarga Berhari-hari dan Pendekkan Rambut
Dilansir TribunWow.com dari wawancara eksklusif wartawan Tribun Network, Gita Irawan, awalnya viral pesan aplikasi Whatsapp milik Eros tentang pemberitaan terkait Virus Corona.
Menurut Eros, ada sejumlah hal yang harus diluruskan dari pemberitaan yang beredar agar masyarakat tidak panik.
Salah satu informasi yang beredar Virus Corona awalnya adalah virus yang menjangkit hewan lalu bermutasi sehingga dapat hidup dalam tubuh manusia.
Melalui wawancaranya, Eros menjelaskan situasi sesungguhnya pasar hewan tersebut dan isu tentang awal mula penyebaran virus yang menjangkiti organ pernapasan itu.
Awalnya, Eros meragukan informasi apakah benar Virus Corona berasal dari hewan.
"Ada yang bilang dari sup kelelawar dan kebiasaan orang China yang makan sembarangan," kata Eros, dikutip dari TribunJabar.id, Rabu (29/1/2020).
"Itu bisa dibilang benar, tapi belum terkonfirmasi karena sejauh ini sementara virus Corona itu dari ular yang ditularkan ke manusia," lanjut Eros.
• Virus Corona Diduga dari Kuliner Ekstrem, Warga Tomohon Tak Khawatir: Yang Penting Jaga Kebersihan
Eros lalu memaparkan budaya kuliner masyarakat China.
"Di China kultur masyarakatnya mirip dengan orang Indonesia," katanya.
Ia juga membandingkan situasi pasar tradisional di China.
"Seafood itu kan pasar basah, pasti kan? Memang agak sedikit jorok, tapi kalau dibandingkan dengan Indonesia, di China itu masih jauh lebih bersih," jelas Eros.
Menurut Eros, selain menjual makanan laut, pasar seafood Huanan juga menjual kuliner ekstrem lainnya.