Breaking News:

Terkini Nasional

BNI Sebut Jiwasraya Sudah Lunasi Utang, Bagaimana dengan BRI dan BTN?

Jiwasraya sudah melakukan pembayaran ke BNI, tetapi masih memiliki utang ke BRI dan BTN.

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
KONTAN/Cheppy A. Muchlis
Ilustrasi Jiwasraya 

TRIBUNWOW.COM - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mengumumkan utang PT Asuransi Jiwasraya telah lunas pada akhir 2019.

Dikutip TribunWow.com dari Kontan.co.id, melalui keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Corporate Secretary BNI Meiliana mengatakan Jiwasraya tidak lagi memiliki fasilitas kredit di BNI per 31 Desember 2019.

“Pada 31 Desember 2019 fasilitas kredit atas nama Jiwasraya sudah dilunasi dan rekening telah ditutup,” kata Meiliana, Kamis (2/1/2020).

Andi Nurpati Minta DPR Bentuk Pansus untuk Ungkap Kasus Jiwasraya, Begini Reaksi Eriko Sotarduga

Sebelumnya, fasilitas kredit diberikan BNI untuk keperluan operasional Jiwasraya sejak September 2018.

Jiwasraya juga telah membayar kewajiban kepada BNI sebagai hasil penjualan jaminan berupa obligasi.

Meiliana tidak menyebut besaran nilai kredit yang diberikan kepada Jiwasraya.

Berdasarkan dokumen penyehatan Jiwasraya yang dimiliki Kontan.co.id, Menteri BUMN pada saat itu, Rini Soemarno menyetujui penarikan fasilitas kredit BNI beragun aset Jiwasraya berupa surat berharga pemerintah dan korporasi senilai Rp 242,3 miliar pada 6 September 2018.

Pada 19 Desember 2019, Direktur Bisnis Korporasi BNI Putrama Wahju Setyawan mengatakan total fasilitas kredit Jiwasraya di BNI sudah menurun.

Posisi terakhir kredit Jiwasraya yaitu sebesar Rp 130 miliar dari Rp 242,3 miliar.

Sebelumnya, dana kredit tersebut digunakan untuk membantu likuiditas Jiwasraya.

Menurut Putrama, Jiwasraya telah membayar kewajiban kredit tepat waktu.

"Sejauh ini kewajiban dapat dipenuhi tepat waktu," kata Putrama, Kamis (19/12/2019).

Dahlan Iskan Buka Suara soal Jiwasraya: Jangan-jangan Saya Tertipu Direksi

Utang di BRI dan BTN

Jiwasraya juga tercatat memiliki utang di PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) dan PT Bank Tabungan Negara (BTN).

Berdasarkan dokumen surat-menyurat pada 6 September 2018, Menteri BUMN saat itu, Rini Soemarno, menyetujui transaksi repo Jiwasraya atas aset investasi berupa surat berharga pemerintah dan korporasi dengan indikatif proceed sekitar Rp 1,38 triliun (repo BRI) dan Rp 379 miliar (repo BTN).

Halaman
123
Tags:
JiwasrayaBNIBank BTN
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved