Breaking News:

Terkini Daerah

Kondisi Memprihatinkan Saepudin ODGJ yang Digigit Kobra 3 Minggu Lalu, Tak Bisa Berobat karena Biaya

Karena keterbatasan biaya, Saepudin, warga Bandung Barat tidak bisa berobat setelah digigit ular kobra, kakinya membengkak dan luka disertai nanah.

Editor: Lailatun Niqmah
KOMPAS.com/RENI SUSANTI
Saepudin (48 tahun), korban gigitan ular kobra mengalami luka parah di kakinya. 

Hal itu menurut WHO tidak diperbolehkan.

Jika ada yang terkena gigitan ular, harus dilakukan imobilisasi.

Teror Kobra Resahkan Warga, Begini Tips jika Terkena Gigitan Ular dan Cara Amankan Rumah dari Ular

Korban juga tidak boleh banyak bergerak, kemudian segera dibawa ke rumah sakit atau pelayanan kesehatan terdekat.

“Bukan hanya masyarakat, petugas medis pun tidak semuanya memiliki pengetahuan tentang ular. Karena beda ular, beda penanganan,” ungkapnya.

Pernah ada kasus di salah satu rumah sakit, korban yang digigit ular phiton diberi serum anti-bisa ular.

Akibatnya pasien mengalami alergi dan bengkak.

“Pemecahan masalah ular ini harus menyeluruh,” pungkasnya.

(Kompas.com/Reni Susanti)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kisah Saepudin, ODGJ yang Tergigit Ular Kobra: Bertahan di Rumah karena Tak Ada Biaya"

Sumber: Kompas.com
Tags:
Ular KobraBPJS KesehatanKabupaten Bandung Barat
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved