Pilkada Serentak 2020
Perjalanan Politik Gibran Menuju ke Pilkada Solo, Temui Megawati hingga Tunggu Hak Prerogatif PDIP
Berikut ini perjalanan politik Gibran Rakabuming Raka yang maju di Pilkada Solo 2020,
Editor: Rekarinta Vintoko
Namun saat itu, di hadapan wartawan ia menyebut, masih kukuh menjalankan peran sebagai seorang pebisnis.
"Saya dan Kaesang masih melakukan aktivitas yang saya lakoni seperti biasa. Jadi masih fokus bisnis. Masih fokus ekspansi bisnis," katanya, Sabtu (17/7/2019).
Mengaku silaturahmi ke Wali Kota Solo, tapi tanya mekanisme pencalonan
Publik sempat dikejutkan dengan kemunculan Gibran menemui Ketua DPC PDIP Solo yang juga merupakan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo, 18 September 2019 lalu.
Mengenakan kemeja, Gibran datang ke rumah dinas Wali Kota Solo Lodji Gandrung.
Saat itu ia mengaku, hanya ingin bersilaturahmi.
Berbeda dengan keterangan Gibran, Rudy mengatakan kedatangan Gibran adalah untuk menanyakan mekanisme pencalonan wali kota Solo melalui PDIP.
"Cuma nanya-nanya biasa tentang bagaimana mekanisme pencalonan dan sebagainya. Ya saya beri paparan," kata Rudy, Kamis (18/9/2019).
Rudy saat itu menjawab, Kartu Tanda Anggota (KTA) PDIP menjadi syarat mutlak untuk mendaftarkan diri menjadi bakal calon wali kota Solo 2020.
• Ikut Uji Kelayakan Pilkada 2020 di PDIP, Gibran Tegaskan Siap Mengabdi ke Partai
Demi pencalonan, jadi kader PDIP
Kurang dari sepekan setelah pertemuannya dengan Rudy, Gibran mendatangi Kantor DPC PDIP di kawasan Brengosan, Solo.
Ia mantap mendaftarkan diri sebagai kader partai berlambang banteng moncong putih itu.
Gibran diterima oleh Ketua Pengurus Anak Cabang PDIP Banjarsari Joko Santoso.
Pada hari itu juga Gibran menerima Kartu Tanda Anggota (KTA) partai PDIP.
Tak hanya mendaftar menjadi anggota, Gibran juga menanyakan mengenai formulir pencalonan wali kota.