Terkini Nasional
UN Dihapus oleh Mendikbud Nadiem Makarim, Anggota DPR RI Sudewo: Tidak Ada Tantangan bagi Siswa
Penggantian Ujian Nasional (UN) oleh Mendikbud Nadiem Makarim masih tuai polemik, seperti apa?
Penulis: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Rekarinta Vintoko
"Saya sepakat dengan menteri (Nadiem Makarim) (konten) tidak hanya hafalan tapi juga penalaran, kan bisa saja," ujar Sudewo.
Lihat video selengkapnya mulai menit ke 0.54:
• Nadiem Makarim Jelaskan Format Pengganti Ujian Nasional (UN) hingga Perubahan Sistem Zonasi
• Dukung Nadiem Makarim, Komisioner KPAI Retno Listyarti: Sudah Dimulai Sejak Era Pak Anies Baswedan
Tanggapan Jusuf Kalla Tentang UN
Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla turut menanggapi satu di antara empat program yang dicanangkan oleh Mendikbud Nadiem Makarim yaitu penggantian sistem UN.
Namun, tidak menjawab spesifik saat ditanya soal rencana penghapusan ujian nasional (UN) oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Dilansir dari Kompas.com, Kamis (12/12/2019), meski demikian, Kalla hanya berpesan agar kebijakan jangan sampai melemahkan kemampuan siswa.
"Nanti kita bicarakan itu. Ya, jangan menciptakan generasi muda yang lembek, agar semua belajar, dan pentinglah itu, nanti kita bicarakan," kata Kalla saat ditemui seusai mengikuti pengukuhan Guru Besar Haedar Natsir di Sportorium UMY, Kabupaten Bantul, Kamis (12/12/2019).
Jusuf Kalla juga enggan menjelaskan maksud kata-katanya itu saat ditanya lebih lanjut.
Penggantian Sistem UN
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim akhirnya resmi menetapkan Ujian Nasional (UN) pada 2020 menjadi yang terakhir dilaksanakan.
Hal ini diungkapkan langsung olehnya saat memaparkan program "Merdeka Belajar" di depan kepala dinas pendidikan seluruh Indonesia di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (11/12/2019).
"Pada 2020 UN akan dilaksanakan seperti tahun sebelumnya. Tapi, itu adalah UN terakhir (untuk metode) yang seperti sekarang dilaksanakan," ujar Nadiem Makarim seperti dikutip dari Kompas.com.
Nadiem juga memastikan kepada para orangtua untuk tetap mempersiapkan anaknya mengikuti UN tahun depan
"Silakan ya untuk bapak, ibu yang sudah investasi banyak buat anak-anaknya agar belajar untuk dapat angka terbaik di UN," kata Nadiem Makarim.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pun akan menyiapkan program pengganti UN sebagai syarat kelulusan.