Kabar Tokoh
Marwan Batubara Sindir Jokowi Tergesa-gesa soal Ahok di BUMN: Saya Khawatir Presiden Ada Keinginan
Direktur IRESS Marwan Batubara menyindir langkah Jokowi yang terburu-buru menyatakan kemungkinan posisi Ahok sebagai petinggi BUMN
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
"Saya khawatir presiden yang punya keinginan, atau Ahok yang menekan-nekan presiden," tambahnya.
Marwan ingin agar pemerintah berfokus kepada masalah sebenarnya, bukan pada wacana pengangkatan Ahok.
Ia menyebut ketahanan energi Indonesia semakin menurun.
"Saya kira ini harus dihentikan," tegas Marwan.
"Sudah harus fokus kita punya masalah energi, ketahanan energi kita semakin menurun."
"Ada masalah ekonomi, lalu kita dialihkan untuk bicara soal Ahok yang bermasalah." imbuhnya.
• Rizal Ramli Tolak Ahok Jadi Bos BUMN, Ungkap BTP Pernah Buat Heboh 30 BUMD: Ahok Cuma Dramanya Gede
Video dapat dilihat di awal
Serikat Kerja Pertamina Jelaskan Alasan Tolak Ahok
Serikat Pekerja Pertamina buka suara mengenai penolakan terhadap mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Dalam wawancaranya di Kompas Tv, Selasa (19/11/2019), Ketua Umum SP Mathilda Pertamina Kalimantan, Mugiyanto mengatakan, pihaknya menolak Ahok karena sebuah alasan.
"Kita semua yang berada di wadah federasi ini ingin menjaga kelangsungan bisnis Pertamina," ujar Mugiyanto.
• Tolak Ahok Jadi Bos BUMN, Roy Suryo Skakmat Politisi PDIP soal Jokowi: Jangan Asal Bapak Senang
Ia juga mengatakan penolakan terhadap Ahok mengacu pada aturan yang mengatur tentang BUMN.
"Sebenarnya aruannya sudah jelas ya, referensinya jelas yaitu di undang-undang BUMN nomor 19 tahun 2003 dan Permen BUMN nomor 003 tahun 2015, itukan mengatur persyaratan formil dan materiil," paparnya.

Dia juga menyayangkan terkait tuduhan soal penolakan Ahok yang melebar ke ranah lain.
"Jadi masalahnya sekarang ini dipertajam, diperuncing dibawa-bawa ke ranah politik, ke agama dan isu-isu SARA lainnya, ini jadi bias, sebenarnya kita harus fokus," jelas Mugiyanto.