Terkini Daerah
Anak Dipasung Tewas Terpanggang di Tangsel, TRUTH Sebut Penghargaan Kota Layak Anak Omong Kosong
Sematan kota layak anak yang disandang Tangerang Selatan (Tangsel), lagi-lagi dipertanyakan.
Editor: Lailatun Niqmah
"Kami juga mendesak DPRD Tangsel untuk memanggil OPD atas kejadian tersebut untuk menjelaskan," katanya.
• Viral Video Bocah yang Dipasung Diselamatkan Anggota TNI, Dirantai karena Mengemis Tak Dapat Uang
Kasus Anak Dipasung Tewas Terpanggang
Genap 40 hari Wagiani meninggal karena sakit, sang anak Zidni Khoiri Alfatir (ZKA) tewas mengenaskan.
Tubuh bocah 10 tahun itu ditemukan hangus terbakar dengan kaki masih terikat rantai, tak lama petugas selesai memadamkan api.
Sepeninggal istrinya itu, Suhin seorang diri mengurus ZKA sehari-hari di kontrakan petak berukuran 3x6 meter.
Jelaga hitam masih menempel di sela angin-angin kontrakannya di Gang Sayur Asem, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan, Senin (18/11/2019).
Suhin tak pernah membayangkan saat meninggalkan kontrakan untuk kerja pada Minggu (17/11/2019), putranya tewas terbakar dalam kondisi terpasung.
Tetangga menduga Suhin memasung ZKA yang hiperaktif agar tidak berkeliaran ke sana-kemari, termasuk main ke jalan raya.
Terungkap Tak Sengaja
Hidup ZKA di bawah pasungan terungkap tak sengaja oleh Sekretaris Kelurahan Setu yang hendak memberikan berkas BPJS untuk pengobatan Wagiani yang dirawat di RSU Tangsel karena penyakit gula.
Suhin sebagai kepala rumah tangga sedang tak di rumah, entah sedang pergi ke mana.
Lalu datang tetangga meminta tolong Sekretaris Kelurahan Setu tadi untuk menengok ke dalam kontrakan.
Dari situ Sekretaris Kelurahan Setu mendapati ZKA terikat kakinya di rantai.
Akhirnya, Dinsos Tangsel mengevakuasi dan membawa ZKA ke rumah singgah Dinsos di Kademangan, Kamis (14/3/2019).
Sebagai tetangga Ervin (38) kerap melihat ZKA berlarian keluar rumah. Tak sekali dua ia membawa ZKA pulang jika main jauh sampai jalan raya.