Polemik APBD DKI 2020
Disindir Anies Cari Panggung, PSI Ungkap Dugaan Kurangnya Kas Rehabilitasi Sekolah terkait Festival
Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI, Anthony Winza Prabowo membalas sindiran DKI Jakarta Anies Baswedan.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI, Anthony Winza Prabowo membalas sindiran DKI Jakarta Anies Baswedan.
Anthony Winza Prabowo membalas pernyataan Anies Baswedan yang menyebut orang-orang yang telah menyebar kejanggalan Lem Aibon hingga Rp 82,8 miliar itu hanya menceri panggung atau cari kepopuleran.
Dilansir TribunWow.com dari tayangan Kompas TV pada Rabu (6/11/2019), Anthony Winza Prabowo menegaskan pihaknya tidak peduli dianggap cari panggung.
• Politisi PSI Desak Hal Ini pada Anies Baswedan, Disambut Tepuk Tangan Hadirin saat Bahas Uang Rakyat
"Ya kalau untuk dikatakan sebagai panggung tentunya itu terserah beliau ya."
"Beliau berpendapat, kami menghargai tapi di sini kita bisa lihat mana yang cari panggung loh," ujar Anthony.
Kemudian, Anthony balik menyindir Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, yang menggelar festival mobil listrik hingga habis dana hampir satu triliun rupiah.
"Sekarang saya temukan festival, festival-festival balapan mobil listrik itu, itu cuma berlangsung berapa hari, anggarannya berapa?,"
"Hampir satu triliun, delapan ratus miliar sampai satu triliun lebih. Ini ternyata untuk apa," ucap Anthony.
Ia menyayangkan langkah Pemprov DKI Jakarta itu yang dianggap mencari panggung internasional.
"Untuk program prioritas untuk panggung-panggung internasional, untuk mendorong katanya untuk mendorong penggunaan mobil listrik juga, jadi keliatan siapa yang cari panggung di sini," kata Anthony.
Saat ditanya apakah aliran dana untuk menggelar festival itu ada yang janggal, Anthony lantas menyinggung defisit (kurangnya kas anggaran) rehabilitasi sekolah.
"Tapi ada yang janggal di situ, okey nilainya besar lalu ada yang janggal enggak dari situ? Jangan jangan memang sesuai peruntukkanya?," tanya presenter Aiman Witjaksono.
• Pamerkan Kertas-kertas Ini, PSI Tegas Tak Bocorkan Rahasia Negara: Jangan Dianggap PSI Bisa Hacking
"Ya sekarang yang janggal begini saya mau katakan begini, kita lagi defisit anggaran ada rehabilitasi gedung sekolah yang jangan-jangan terhambat karena kita lagi defisit," ujar Anthony.
Sehingga, Anthony mengungkapkan pihaknya kecewa dengan langkah Pemprov DKI Jakarta yang justru memprioritaskan festival yang dianggap mencari panggung internasional.
"Ini malah memprioritaskan yang sifatnya panggung, sifatnya panggung loh internasional, dan itu hanya event berapa hari," kata dia.