Tips Kesehatan
Hal-hal yang Perlu Kamu Tahu soal Sindrom Mata Kering, Gejala, Penyebab, hingga Perawatannya
Berikut hal-hal yang perlu Anda ketahui soal sindrom mata kering, dikutip TribunWow.com dari healthline.
Penulis: Maria Novena Cahyaning Tyas
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Jika Anda memiliki sindrom mata kering, mata Anda tidak menghasilkan cukup air mata.
Selain itu, Anda tidak dapat mempertahankan lapisan air mata normal untuk melapisi mata Anda.
Akibatnya, mata Anda tidak bisa menghilangkan debu dan iritasi lainnya.
Berikut hal-hal yang perlu Anda ketahui soal sindrom mata kering, dikutip TribunWow.com dari healthline.
Apa Saja Gejala Sindrom Mata Kering?
Gejala yang paling umum dari sindrom mata kering adalah rasa panas, nyeri, dan kemerahan di mata.
Gejala umum lainnya termasuk robekan berair atau lendir di mata.
• Bisa Jadi Menu saat Jalani Diet Sehat, Berikut Manfaat Kelapa bagi Kesehatan Tubuh
Anda mungkin menemukan bahwa mata Anda cepat lelah daripada sebelumnya atau Anda mengalami kesulitan membaca atau duduk di depan komputer dalam waktu lama.
Perasaan memiliki pasir di mata Anda dan penglihatan kabur adalah umum.
Apa Penyebab Sindrom Mata Kering?
Air mata memiliki tiga lapisan.
Ada lapisan luar berminyak, lapisan tengah berair, dan lapisan lendir dalam.
Jika kelenjar yang menghasilkan berbagai elemen air mata Anda meradang atau tidak menghasilkan cukup air, minyak, atau lendir, itu dapat menyebabkan sindrom mata kering.
Ketika minyak hilang dari air mata Anda, mereka dengan cepat menguap dan mata Anda tidak dapat mempertahankan pasokan air yang stabil.
• Tips Kesehatan: Cara Mencegah agar Tidak Tersedak, Lakukan Hal Ini saat Makan
Penyebab sindrom mata kering meliputi:
- terapi penggantian hormon
- terpapar angin atau udara kering, seperti paparan konstan ke pemanas atau pendingin
- alergi
- Operasi mata LASIK
- beberapa obat, termasuk antihistamin, dekongestan hidung, pil KB, dan antidepresan
- penuaan
- pemakaian lensa kontak jangka panjang
- menatap komputer selama berjam-jam
- tidak cukup berkedip
Bagaimana Perawatan Sindrom Mata Kering?
Air Mata Buatan
Tetes mata yang meningkatkan kelembaban mata Anda adalah beberapa perawatan yang paling umum untuk sindrom mata kering.
Air mata buatan juga bekerja dengan baik untuk sebagian orang.
Obat-obatan
Obat yang paling sering diresepkan untuk sindrom mata kering adalah anti-inflamasi yang disebut cyclosporine (Restasis).
Obat meningkatkan jumlah air mata di mata Anda dan menurunkan risiko kerusakan pada kornea Anda.
Jika kasus mata kering Anda parah, Anda mungkin perlu menggunakan tetes mata kortikosteroid untuk waktu yang singkat sementara obat mulai berlaku.
Pengobatan alternatif termasuk kolinergik seperti pilocarpine.
Obat-obatan ini membantu merangsang produksi air mata.
• Manfaat Madu untuk Kesehatan Tubuh, Dapat Bantu Turunkan Tekanan Darah Tinggi
Nutrisi
Anda membutuhkan diet seimbang dengan protein dan vitamin yang cukup untuk menjaga kesehatan mata Anda.
Suplemen asam lemak esensial Omega-3 kadang-kadang direkomendasikan untuk meningkatkan kandungan minyak mata.
Biasanya, orang perlu mengambil suplemen ini secara teratur selama setidaknya tiga bulan untuk melihat peningkatan.
Operasi
Jika Anda memiliki sindrom mata kering yang parah dan tidak hilang dengan perawatan lain, dokter Anda dapat merekomendasikan operasi.
Lubang drainase di sudut dalam mata Anda mungkin dipasang secara permanen untuk memungkinkan mata Anda mempertahankan jumlah air mata yang cukup.
Perawatan rumah
Jika Anda cenderung memiliki mata kering, gunakan pelembab udara untuk meningkatkan kelembaban di ruangan dan menghindari iklim kering.
Batasi pemakaian lensa kontak Anda dan waktu yang Anda habiskan di depan komputer atau televisi.
(TribunWow.com/Maria N)