Viral Medsos
Viral Isu Makan Terlalu Pedas Banyak Cabai Bikin Pikun, Benarkah Demikian? Ini Kata Dokter
Baru-baru ini media sosial tengah dihebohkan dengan isu makan banyak cabai bisa bikin pikun. Begini penjelasan dokter.
Penulis: Laila N
Editor: Tiffany Marantika Dewi
TRIBUNWOW.COM - Baru-baru ini media sosial tengah dihebohkan dengan isu makan banyak cabai bisa bikin pikun.
Dilansir TribunWow.com dari tayangan Fokus Indosiar, Senin (16/9/2019), publik pun ramai berdebat tentang isu cabai bikin pikun tersebut.
Diketahui, mengonsumsi makanan pedas merupakan kesukaan sebagian orang Indonesia.
Sehingga, isu cabai bikin pikun itu disebut cukup meresahkan sebagian orang.
Cabai rawit (TRIBUNJATENG/HERMAWAN HANDAKA)
• Viral Video Penampakan Diduga Pocong di Tangerang, Ini Kata MUI hingga Kesaksian Warga
Lantas, benarkah makan banyak cabai bisa bikin pikun?
Kata Dokter
Menurut dokter Saptawati Bardosono, cabai memiliki beberapa kandungan bermanfaat.
"Kandungan nutrisi cabai itu banyak sekali," kata dosen Dep Ilmu Gizi FKUI-RSCM itu.
"Banyak vitaminnya, banyak mineralnya yang juga bersifat sebagai antioksidan, antiinflamasi atau peradangan, dan juga ada zat aktifnya," ujar Saptawati.
Menurut Saptawati, apabila dilihat dari kandungan yang dimiliki cabai, tidak ada yang dikaitkan dengan pelemahan daya ingat.
"Enggak ada tuh yang harus dikaitkan dengan kejadian demensia," ungkapnya.
Meski demikian, mengonsumsi makanan pedas tetap harus dijaga, lantaran ketahanan tubuh setiap orang berbeda.
• Viral Video Dua Wanita Bertengkar saat Antri Makanan di Pesta Pernikahan, Sampai Saling Dorong
Simak videonya di bawah ini:
Cara Mencegah Demensia atau Pikun
Dilansir TribunWow.com dari medicalnewstoday, menjaga kesehatan jantung ternyata bisa membantu Anda mencegah Demensia, Jumat (9/8/2019).
Berikut 7 langkah mudah menjaga jantung tetap sehat agar terindar dari Demensia.
- Mengelola tekanan darah
- Mengelola kolesterol
- Menurunkan gula darah
- Tetap aktif secara fisik
- Ikuti diet sehat
- Menurunkan berat badan
- Berhenti merokok (atau jangan mulai)
Meningkatkan Daya Ingat
Agar terhindar dari Demensia, Anda juga bisa melakukan beberapa hal untuk meningkatkan daya ingat.
Diketahui, banyak faktor yang berperan dalam masalah kehilangan ingatan, termasuk termasuk genetika, usia, dan kondisi medis yang memengaruhi otak.
Ada juga beberapa faktor risiko yang dapat dikelola untuk kehilangan memori, seperti diet dan gaya hidup.
Meskipun tidak semua kehilangan memori dapat dicegah, orang mungkin dapat mengambil tindakan untuk melindungi otak terhadap penurunan kognitif seiring bertambahnya usia.
• Hotman Paris Mau Biayai Sekolah Anak Polisi yang Viral Nemplok di Kap Mobil: Kapan Bisa Bertemu?
Berikut TribunWow.com rangkum cara meningkatkan daya ingat, dikutip dari medicalnewstoday.com, Jumat (16/8/2019):
- Lakukan pelatihan otak
- Latihan Fisik
- Meditasi
- Tidur yang cukup
- Kurangi asupan gula
- Hindari diet tinggi kalori
- Tingkatkan asupan kafein
- Makan dark cokelat
• Cara Meningkatkan Daya Ingat, 8 Teknik Ini Bisa Anda Coba di Rumah
Manfaat Cabai bagi Kesehatan
Di balik rasa yang pedas, ternyata cabai memiliki manfaat yang luar biasa bagi tubuh.
Memakan cabai dengan porsi yang cukup, maka bisa untuk meningkatkan kesehatan bagi tubuh.
Mau tahu apa saja manfaat jika mengkonsumsi cabai bagi kesehatan tubuh?
Berikut TribunWow.com kutip dari Pepperhead.com, 5 manfaat luar biasa konsumsi cabai untuk kesehatan:
1. Baik untuk Saluran Pencernaan
Mungkin ini terdengar aneh, namun kandungan capsaicin dalam paprika sebenarnya berguna sebagai anti iritasi.
Orang yang memiliki luka borok telah diberitahu selama bertahun-tahun untuk menghindari makanan pedas panas.
Tetapi penelitian telah mengungkapkan bahwa cabai bermanfaat untuk menyembuhkan sakit borok.
Selain itu, cabai juga menyediakan sejumlah anti-oksidan dan bahan kimia lainnya untuk membantu masalah pencernaan seperti, menyembuhkan sakit perut, mengurangi gas usus, menyembuhkan diare dan bertindak sebagai obat alami untuk kram.
Ini dilakukan untuk mengurangi keasaman dalam saluran pencernaan yang menyebabkan bisul.
Begitu juga bisa membantu menghasilkan air liur dan merangsang lambung untuk membantu proses pencernaan.
2. Membantu Menyehatkan Jantung
Cabai juga bisa membantu sistem peredaran darah dan mencegah penyakit jantung.
Sebab cabai bisa menurunkan kolesterol serum darah dan mengurangi timbunan lemak.
Karenanya bisa membalikkan pembekuan darah yang berlebihan.
Ini juga bisa melebarkan pembuluh darah untuk membantu aliran darah.
3. Mengurangi Risiko Kanker
Kandungan capsaicin dalam cabai memiliki sifat anti-oksidan dan anti-inflamasi, maka bisa digunakan untuk mengurangi sakit kanker.
Cabai bisa untuk mengurangi pertumbuhan sel-sel kanker prostat, sembari membiarkan sel-sel normal tidak terluka.
Penelitian juga menunjukkan konsumsi cabai dalam jumlah besar, bisa efektif menyembuhkan kanker payudara, pankreas dan kandung kemih.
4. Mengobti Bau Mulut
Cabai juga bisa digunakan untuk mengobati bau mulut yang khas.
Sebab bubuk cabai bertindak sebagai desinfektan terhadap udara yang bisa memperbaiki bau napas Anda.
5. Menurunkan Berat Badan
Konsumsi cabai bisa menurunkan berat badan yang mendukung proses diet Anda.
Cabai meningkatkan laju metabolisme dengan menghasilkan proses termogenik dalam tubuh yang menghasilkan panas.
Proses itu menggunakan energi sehingga berguna untuk membakar kalori.
Selain itu, jika cabai dikonsumsi saat sarapan, nafsu makan Anda dapat ditekan sepanjang hari yang akhirnya membantu menurunkan berat badan.
Bahkan mungkin mengubah protein dalam tubuh untuk menghancurkan penumpukan pada lemak.
Selain itu, kandungan capsaicin juga bisa untuk menurunkan berat badan.
(TribunWow.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wow/foto/bank/originals/cabai_20180219_151022.jpg)