Hukum Kebiri Pedofil
Di ILC, Kakak Pemerkosa 9 Anak Bantah Adiknya Pelaku, Karni Ilyas: Di Persidangan Tak Ada Paksaan
Di ILC, kakak pemerkosa 9 anak bantah adiknya pelaku karena mengaku di bawah ancaman pistol, Karni Ilyas bingung: Di persidangan tak ada paksaan.
Penulis: Ifa Nabila
Editor: Mohamad Yoenus
Sobirin yang mengklaim adiknya mengalami gangguan jiwa pun meminta para hadirin untuk berpikir jika orang dengan kondisi jiwa stabil pasti akan takut juga dengan todongan pistol.
Sobirin mengaku tidak heran adiknya bisa dengan mudah mengiyakan tuduhan pemerkosaan itu lantaran takut dengan pistol.
Sobirin juga merasa heran bagaimana bisa tersangka yang benar memperkosa di kabupaten malah bebas, sedangkan Muh Aris yang hanya dituduh malah dipaksa mengaku.
Terlebih Sobirin menyebut adiknya saat kejadian sedang berada di tempat kerja.
• Sosok Muslim, Hakim yang Putuskan Kebiri Kimia pada Pemerkosa 9 Anak di Mojokerto
Mendengar pernyataan Sobirin, Karni Ilyas pun mempertanyakan jawaban Muh Aris yang mengakui tindakan kejinya saat di persidangan.
Menurut Karni Ilyas, padahal dalam persidangan tidak ada ancaman kepada tersangka.
"Anda bilang seolah-olah pengakuan itu karena terpaksa, tapi nyatanya di persidangan adik Anda itu juga mengaku," ujar Karni Ilyas.
"Di persidangan pasti enggak ada paksaan. Bagaimana dia di persidangan mengaku kalau Anda bilang tadi dia tidak melakukan?" tanya Karni Ilyas.
Menurut opini pribadinya, Sobirin kembali menegaskan bahwa adiknya memang kurang waras.
"Menurut saya, ini menurut saya ya, adik saya kan setengah, kalau dibilang sih dia enggak normal," ujar Sobirin.
Maka dari itu, tidak heran saat di persidangan Muh Aris terkesan pasrah emngikuti alur.
"Kalau orang tidak normal, di-briefing berbicara seperti apa, pasti dia mengikuti," kata Sobirin.
• Sebut Penyiksaan, Natalius Pigai di ILC Tegas Paparkan Hukum Kebiri Kimia Langgar HAM Internasional
Bahkan Sobirin menganggap Muh Aris mendapat ancaman sebelum maju di persidangan.
"Apalagi dia sudah...dari belakang sudah mungkin ya dikasih ancaman," tuturnya.
Sobirin pun kembali mengungkit adiknya yang ditodong pistol kemudian pasrah dan mengiyakan tuduhan polisi.