Bopong Jenazah
6 Fakta Viral Bopong Jenazah Jalan Kaki, Kronologi Lengkap, Alasan Puskesmas hingga Reaksi Wali Kota
Supriyadi (40) membopong jenazah keponakannya, Muhammad Husein (8) dari Puskesmas Cikokol dengan berjalan kaki. Berikut faktanya.
TRIBUNWOW.COM - Supriyadi (40), warga Kampung Kelapa Indah, Cikokol, Tangerang menjadi perbincangan publik lantaran membopong jenazah keponakannya, Muhammad Husein (8) dari Puskesmas Cikokol dengan berjalan kaki, Jumat (23/8/2019).
Supriyadi terpaksa membopong jenazah dengan berjalan kaki lantaran puskesmas tak memberikan ambulans.
Video Supriyadi membopong jenazah melewati jalan raya Cikokol pun menjadi viral hingga menyedot perhatian Wali Kota Tangerang.
Berikut sejumlah fakta yang dirangkum TribunWow.com dari kesaksian Supriyadi hingga permintaan maaf Wali Kota Tangerang.
1. Kronologi Tewasnya Husein
Kapolsek Tangerang, Kompol Hardi menjelaskan peristiwa yang membuat tewasnya Husein, dikutip TribunWow.com dari WartaKotaLive.com, Minggu (25/8/2019).
Husein meninggal karena tenggelam.
Hardi mengatakan saat itu, Husein bersama temannya, Fitrah Adi Hidayat (12) dan 2 orang lainnya sedang bermain di Sungai Cisadane sekira pukul 14.30 WIB, Jumat (23/8/2019).
• Terpaksa Bopong Jenazah Jalan Kaki, Supriyadi Sempat Hubungi Ambulans Gratis tapi Dapat Respons Sama
Tiba-tiba Husein tenggelam dan Fitrah spontan menolong rekannya.
Dua teman lainnya segera meminta bantuan masyarakat.
Kisah Lengkap Supriyadi Jalan Kaki Bopong Jenazah Ponakan karena Larangan Ambulans Bawa Mayat |
![]() |
---|
Nasib Penolong Husein, Bocah Tenggelam yang Jenazahnya Dibopong Jalan Kaki dari Puskesmas |
![]() |
---|
Puskesmas Tolak Angkut Jenazah, Dinkes Tangerang Jelaskan 2 Ambulans Gawat Darurat yang Dimiliki |
![]() |
---|
Terpaksa Bopong Jenazah Jalan Kaki, Supriyadi Sempat Hubungi Ambulans Gratis tapi Dapat Respons Sama |
![]() |
---|
Kesaksian Supriyadi, Pria yang Bopong Jenazah dengan Jalan Kaki, Sempat Diberi Opsi oleh Puskesmas |
![]() |
---|