Terkini Daerah
Pengakuan Prada DP Ungkap Kronologi Mutilasi Kasir Indomaret Vera Oktaria sampai Pelariannya
Prada DP, pelaku pembunuhan Vera Oktaria ditangkap kepolisian, Kamis (13/6/2019). Ini pengakuan pelaku beberkan kronologi pembunuhan yang dilakukan
Penulis: Nila Irdayatun Naziha
Editor: Lailatun Niqmah
"Bibinya juga kooperatif, memberitahukan kepada kami keberadaan dia ketika sudah ditelepon. Dia hanya ingat nomor telepon bibinya, makanya hanya bibinya yang diteleponnya," ungkap Kapendam II Sriwijaya Kol Inf Djohan Darmawan, dikutip dari TribunSumsel.com.
"Kita tracking dan akhirnya kita mendapat informasi bahwa Deri ada komunikasi dengan bibinya. Inilah yang menjadi awal mengungkap kasus ini. Kami terus berupaya melakukan penangkapan terhadap saudara Deri berkat upaya dari petugas dari kodam II Sriwijaya," tuturnya Jumat (14/6/2019).
Dijelaskan pula oleh Djohan, Prada DP tidak melakukan perlawanan saat diamankan.
"Atas perintah Pangdam, Deri segera kita bawa ke Palembang untuk segera diproses,"ujarnya.
• Motif Prada DP Habisi Nyawa Vera Oktaria, Keduanya Sempat Ribut karena Masalah Ini

Jasad Korban Ditemukan
Dikutip dari TribunSumsel.com, penemuan mayat Vera Oktaria berawal dari kecurigaan seorang pengurus penginapan, Nurdin bin Arsan.
Pada Kamis (9/5/19), sekitar pukul 13.00 WIB, Arsan tengah membersihkan lokasi penginapan.
Saat tengah menyapu, Arsan sesekali mencium bau menyengat yang bersumber dari kamar 06 penginapan tersebut.
Merasa curiga, Arsan langsung mengetuk pintu kamar dan mencoba untuk membuka pintu tersebut.
Sayang, tidak ada respon dari penghuni kamar.
Karena mengira tak ada hal yang terjadi, Arsan hanya menghubungi orangtuanya untuk menanyakan keberadaan tamu di kamar 06 itu yang tidak kunjung kembali setelah membawa kunci kamarnya.
"Saya curiga waktu saya bersihkan lantai mencium bau busuk, nah baru besoknya (hari ini) bau busuk itu semakin kuat langsung saya hubungi Polsek Sungai Lilin."
"Setelah pihak polsek Sungai lilin datang, kamar tersebut baru dibuka. Ditemukan sesosok wanita di atas ranjang dalam keadaan tanpa busana dengan kondisi tangan terpotong jenazah membengkak ditutupi dengan selimut," ujar Arsan.
(TribunWow.com)
WOW TODAY: