10 Cara yang Bisa Ditempuh Suami Istri untuk Meningkatkan Peluang agar Cepat Hamil

TRIBUNWOW.COM - Bagi kebanyakan pasangan suami istri, memiliki keturunan tentunya menjadi impian.

Terkadang ada kasus pasangan suami istri yang mudah mendapat anak.

Namun, tak jarang pula ditemukan kasus pasangan suami istri yang kesulitan menghasilkan anak, meski sudah bertahun-tahun menikah.

Rupanya, terdapat sejumlah cara bagi suami maupun istri untuk meningkatkan kesempatan untuk hamil.

• Tips Orangtua Dampingi Anak supaya Bijak Gunakan Media Sosial

Berikut tips meningkatkan kesempatan agar cepat hamil dikutip dari Mom Junction, Senin (20/5/2019):

1. Lakukan Pemeriksaan kesehatan

Lakukan pemeriksaan kesehatan awal untuk memastikan bahwa Anda sehat secara medis.

Anda dapat mengambil tes ovulasi dan sperma, yang merupakan parameter penting untuk menentukan kemampuan pasangan untuk hamil.

2. Mempertahankan berat badan

Berat wanita memainkan peran penting dalam pembuahan.

Kelebihan berat badan atau kekurangan berat badan menyebabkan perubahan hormonal dalam tubuh. 

Sehingga  dapat menghambat peluang Anda untuk hamil.

Mengikuti diet sehat dan tetap sehat secara fisik dengan olahraga dapat membantu Anda mempertahankan berat badan ideal.

3. Gaya hidup sehat

Gaya hidup sehat dapat membantu meningkatkan kesuburan Anda.

Hindari minum alkohol, merokok, minum obat-obatan terlarang karena dapat mengurangi kesempatan untuk hamil.

• 4 Hal yang Harus Dilakukan Orangtua untuk Mempersiapkan Anaknya sebelum Masuk Sekolah atau PAUD

Hindarilah mengosumsi  junk food yang berlebihan, serta banyaklah makan buah-buahan, sayuran, daging, ikan, dan produk susu (terutama makanan organik) dalam diet Anda.

Selain itu, berolahraga secara teratur untuk menjaga berat badan Anda.

Hal-hal itu akan dapat  meningkatkan kesuburan Anda dengan adanya peningkatan kualitas sperma dan sel telur yang sehat.

4. Pantau periode ovulasi

Lacaklah periode ovulasi Anda untuk mengetahui waktu yang tepat untuk berhubungan seksual.

Misalnya, jika Anda memiliki siklus menstruasi 28 hari, Anda akan mengalami ovulasi pada hari ke-14.

Jadi, periode subur Anda terjadi pada hari 11 hingga 15.

Waktu tersebut ideal untuk berhubungan seks.

Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk meminta saran.

Selain itu, Anda dapat memeriksa konsistensi lendir serviks dan suhu tubuh basal untuk melacak periode ovulasi Anda.

5. Pemantauan folikel

Jika Anda tidak dapat melacak ovulasi sendiri, dokter dapat membantu Anda dengan pemantauan folikel.

Dengan tes hormon darah dan USG ovarium, mereka dapat memberi tahu Anda waktu ovulasi yang tepat.

6. Konsumsi makanan penambah kesuburan

Nutrisi seperti asam folat, vitamin C, A, D, dan E, seng, kalium, dan tembaga sangat penting untuk meningkatkan kesuburan.

Makanan-makanan tersebut dapat diperoleh dari makanan atau suplemen.

Hal tersebut membantu dalam produksi sel telur sehat dan meningkatkan kualitas sperma.

7. Makanan yang dapat meningkatkan kesuburan antara lain:

Sayuran berdaun hijau: Bayam, kangkung, brokoli.

Ikan berminyak: ikan sarden, salmon, mackerel.

Makanan kaya seng: Kacang mete, biji labu, kerang, domba dan sapi yang diberi makan rumput organik.

Karbohidrat kompleks: roti gandum, nasi, pasta, kentang manis.

• Tips Mudah Membuat Anak Bersemangat saat Jalankan Puasa Ramadan

Makanan berprotein: Ayam, susu, kacang-kacangan, kalkun, tahu, biji-bijian, telur, kacang-kacangan.

8. Kurangi stres

Stres dapat menyebabkan fluktuasi hormon yang dapat mempengaruhi kesuburan pada pria dan wanita 

Meditasi, latihan pernapasan, dan yoga adalah beberapa cara untuk mengurangi tingkat stres.

9. Konsumsi vitamin prenatal

Jika Anda merencanakan kehamilan, bicarakan dengan dokter Anda dan mulailah mengonsumsi vitamin prenatal.

10. Tidur yang cukup

Tidur malam yang baik diperlukan bagi tubuh untuk mempertahankan metabolisme dan produksi hormon yang tepat. 

Sehingga, pastikan Anda tidur selama tujuh hingga delapan jam sehari.

(TribunWow.com)

WOW TODAY: