Breaking News:

Terkini Nasional

Budi Karya Tanggapi Maskapai Mahal dan Wacana Ganjil-Genap: Seolah Saya yang Susahkan Masyarakat

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi angkat suara soal adanya harga tiket maskapai yang mahal dan sistem ganjil genap jalur darat.

Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Claudia Noventa
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Budi Karya Sumadi 

"Tugas dari kami adalah mengkoordinir para stake holder termasuk para polisi dan sebagainya untuk memikirkan agar preferensi dan bertumpuk di satu waktu itu tidak terjadi dan akibatnya macet," ujar Budi Karya.

"Apa yang kita lakukan? Ada namanya menejemen waktu. Maka kita akan anjurkan jangan mudik tangal 31 karena itu puncaknya, sebelumnya tanggal 30 atau sesudahnya karena masih beberapa hari."

"Menejemen ruang, bahwa mudik itu bukan satu-satunya di situ. Bisa pakai Pantura, bisa pakai Jalan Selatan, nah ini yang dikatakan saya mempersulit itu namanya traffic management."

Untuk mencegah kemacetan tersebut, Menhub memberikan upaya.

"Apa yang dilakukan? Banyak dari hal yang sederhana, lakukan buka tutup, melakukan pengarahan ke jalan-jalan tertentu. Melakukan satu arah dalam upaya agar waktu tempuh masyarakat itu harus lebuih pendek, artinya jangan macet," tutur Budi Karya.

Persiapkan Rencana Mudik Anda, Kemenhub Sediakan Bus Mudik Gratis Lebaran Idul Fitri 2019 ke 40 Kota

Lihat videonya menit ke 6.25:

Diberitakan sebelumnya, untuk mengurangi kepadatan arus kendaraan saat mudik Lebaran 2019, Budi Karya Sumadi mewacanakan penerapan aturan ganjil genap di dalam tol.

"Bisa saja minggu depan (sosialisasi) agar masyarakat tahu lebih awal, mengenai penerapan ganjil genap selama arus mudik," ujar Budi pada Kompas.com, Sabtu (4/5/2019).

(TribunWow.com/Tiffany Marantika)

WOW TODAY:

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved