Breaking News:

Pilpres 2019

Ferdinand Hutahaean: Kalau Pak Jokowi Menang, Kerja Sama dengan Koalisi Prabowo Berakhir

Ferdinand Hutahaean sebut kerja sama Partai Demokrat dengan Koalisi Prabowo-Sandi akan berakhir jika Jokowi-Ma'ruf menang Pilpres 2019

Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Claudia Noventa
Capture Youtube Asumsi
Ferdinand Hutahaean di Pangeran mingguan. 

"Perintahnya ke kami, kalau memang harus bermuara di Mahkamah Konstitusi, back up, kalau memang dibutuhkan lawyer-lawyer Demokrat, dukung."

"Jadi itu perintah pak SBY ke kami, tetapi tidak boleh bergerak di luar konstitusi," sambungnya.

Senada dengan Demokrat kepada Prabowo, PAN: Komitmen Kami hanya Sampai Pemilihan Presiden

Selanjutnya, Ferdinand mengatakan bahwa kontrak politik Demokrat terhadap Koalisi Adil Makmur berakhir jika Jokowi ditetapkan sebagai pemenang.

"Saya ingin menyampaikan sikap politik partai Demokrat karena ini ada dua kemungkinan, pertama Jokowi menang atau kedua Prabowo menang," papar Ferdinand.

"Kalau Jokowi yang ditetapkan sebagai pemenang Pemilu oleh KPU, maka tentu komitmen dan kita anggaplah kontrak politik partai Demokrat dengan koalisi adil makmur berakhir ketika itu, ketika Jokowi ditetapkan sebagai pemenang," imbuhnya.

Pernyataan itu lantas ditanggapi oleh pembawa acara apa maksud ucapan 'berakhir' oleh Ferdinand.

"Berakhir artinya nyebrang?" tanya pembawa acara.

Dengan tegas Ferdinand menjelaskan maksudnya adalah Demokrat akan kembali menjadi partai yang mandiri dan berdaulat.

"Bukan nyebrang, artinya Partai Demokrat akan kembali menjadi partai yang mandiri dan berdaulat menentukan sikap politiknya," jelas Ferdinand.

"Apakah nanti kemudian akan menjadi tetap sebagai partai penyeimbang, tidak ada di pemerintahan, karena Demokrat tidak pernah mengenal oposisi, kami menyebut diri sebagai partai penyeimbang," tambahnya.

Ferdinand Hutahaean Beberkan Perbincangan Internal Partai Demokrat soal Kekecewaan Prabowo pada AHY

Ia lantas menyatakan jika kebijakan pemerintah baik dan pro rakyat maka Demokrat akan mendukung, begitu juga sebaliknya.

"Nah kalau posisi Pak Prabowo yang ditetapkan KPU sebagai pemenang, maka Partai Demokrat akan melanjutkan kewajiban moral politiknya mengawal pemerintahan karena janji-janji politik harus direalisasikan," tegas Ferdinand.

Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa keputusan Demokrat akan ditentukan oleh SBY.

Ia juga meenyatakan bahwa hingga kini partainya juga masih menunggu hasil keputusan dari KPU.

Simak videonya dari menit 9.28.

(TribunWow.com/Ananda Putri/Atri Beti)

WOW TODAY:

Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved