Bantahan Andi Arief soal Video SBY Dukung Jokowi-Maruf: Biar Langit Runtuh Demokrat Tak akan Khianat

Menanggapi hal itu, Andi Arief menegaskan bahwa video yang telah beredar adalah kabar bohong atau hoaks.

Dirinya menjelaskan bahwa video yang beredar merupakan dukungan dari calon Partai Demokrat saat pemilihan kepala daerah (pilkada).

Andi Arief menyatakan, Partai Demokrat tidak akan pernah untuk mengkhianati koalisinya.

"Ini beredar, dan ini hoak

Ini video dukungan calon Partai Demokrat saat pilkada.

Biar langit runtuh, Partai Demokrat dengan segala dinamikanya tak akan dan tidak pernah khianati Koalisi," tulis Andi Arief.

• Pakai Baju Putih Senada dengan Megawati, Ahok Ingin Pastikan Hal Ini dalam Pemilu 2019

Dikutip dari Kompas.com, sebelumnya Kadiv Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean turut angkat bicara soal beredar video tersebut.

Ferdinand juga menegaskan bahwa video SBY yang mendukung Jokowi-Ma'ruf adalah hoaks.

"Video itu hoaks," tegas Ferdinand melalui pesan singkat, Sabtu (9/3/2019) lalu.

"Video itu diedit seolah-olah Pak SBY dukung Jokowi," tambahnya kemudian.

Dirinya mengungkapkan terkait video yang telah diedit itu.

• Mahfud MD Ungkap Pesan di Balik Acara Ngaji Kebangsaan di Surabaya

Ferdinand memaparkan bahwa dalam video, SBY memberikan pernyataan dukungan kepada pasangan Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah (Eramas) ketika Pilkada Sumatera Utara 2018.

Dirinya mengatakan sebab paslon gubernur dan wakil gubernur tersebut memang memiliki nomor urut satu.

Video asli yang diperoleh Kompas.com, saat itu SBY menyatakan dukungannya kepada paslon nomor urut satu, Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah yang dibuat pada 23 Juni 2018 silam.

Dukungan itu diberikan SBY lantaran menurutnya Edu Rahmayady dan Musa Rajekshah yang dinilai paling mampu memimpin Sumatera Utara.

(TribunWow.com/Atri)

TONTON JUGA: