Breaking News:

Tips Kesehatan

7 Cara Ampuh Mengurangi Nyeri dan Kram saat Haid atau Menstruasi

Nyeri saat haid atau menstruasi kerap dialami oleh sebagian wanita tiap bulannya. Ini cara meredakan rasa sakitnya.

Penulis: Laila N
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
Boldsky.com
Ilustrasi wanita yang tengah nyeri haid 

TRIBUNWOW.COM - Nyeri saat haid atau menstruasi kerap dialami oleh sebagian wanita tiap bulannya.

Nyeri yang tak tertahankan kadang membuat aktifitas Anda terganggu.

Berikut TribunWow.com rangkum 7 cara yang ampuh untuk meredakan atau mengurangi rasa nyeri saat haid, dikutip dari onhealth.com, Jumat (22/3/2019):

Tips Meredakan Pegal-pegal setelah Seharian Lembur di Kantor

1. Minum Lebih Banyak Air

Ilustrasi
Ilustrasi  air putih (Scoop Whoop)

Minum lebih banyak air dapat meredakan kembung dan memperburuk gejala nyeri atau kram saat menstruasi.

Biasakan minum 6 sampai 8 gelas per hari, terutama selama masa menstruasi Anda.

Tambahkan beberapa mint atau irisan lemon untuk membuatnya lebih enak.

Hindari konsumsi garam berlebihan, yang mendorong retensi cairan dan kembung.

Hindari alkohol karena bisa memicu dehidrasi.

2. Diet adalah Kunci

Ilustrasi Jus Tomat
Ilustrasi Jus Tomat (Juice Press)

Makanan berlemak, bergula, atau asin saat Anda mengalami menstruasi adalah musuh Anda.

Hindari makanan tersebut!

Sebagai gantinya, makanlah jenis-jenis yang bisa meringankan nyeri haid.

Seperti ceri, blueberry, squash, tomat, dan paprika.

Makan lebih banyak kacang, almond, dan sayuran hijau yang kaya kalsium juga membantu.

Selama menstruasi, hindari makan roti, gula, pasta, gorengan, bawang bombay, kerupuk, margarin, alkohol, tembakau, dan kafein, yang justru bisa memperparah rasa sakitnya.

Sebagai gantinya cobalah smoothie yang sarat dengan sayuran kaya antioksidan.

Tips dan Macam Tes Medical Check Up bagi Calon Karyawan agar Diterima Kerja

3. Obat

obat darah tinggi ini ditarik BPOM karena membahayakan tubuh
Ilustrasi obat-obatan (TribunMedan.com)

Jika nyeri haid Anda sudah sangat parah, minumlah obat pereda rasa sakitnya, seperti ibuprofen, aspirin, dan naprozen sodium.

Hati-hati dengan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu.

Obat-obatan ini dapat memicu tukak lambung atau memperburuk kondisi perdarahan.

Rasa sakit terjadi ketika rahim berkontraksi.

4. Kompres dengan Sesuatu yang Panas

ILustrasi handuk panas untuk kompres perut saat haid
ILustrasi handuk panas untuk kompres perut saat haid (onhealth.com)

Langkah mudah yang praktis adalah mengompres perut dengan sesuatu yang panas.

Di antaranya bantal pemanas, pembungkus panas, hingga botol panas.

Panas yang terus menerus dapat bekerja sebaik ibuprofen untuk menghilangkan dismenore.

Panas juga membantu otot rileks.

Anda juga bisa mandi air hangat untuk membuat badan lebih rileks dan mengurangi rasa nyerinya.

5. Olahraga

Ilustrasi olahraga treadmill
Ilustrasi olahraga treadmill (home.bt.com)

Bergeraklah untuk meringankan gejala.

Banyak wanita menyadari bahwa berolahraga membantu meringankan kram menstruasi.

Olahraga melepaskan endorfin, bahan kimia otak yang meningkatkan kebahagiaan.

Apakah Anda suka berjalan, berlari, atau berenang? Itu semua aman dilakukan selama periode menstruasi Anda.

Yoga dan tai chi adalah bentuk latihan yang lebih lembut, yang mungkin lebih mudah dilakukan jika Anda mengalami kelelahan.

Selain Olahraga, Berikut 7 Tips Diet agar Perut Jadi Six Pack dan Badan Berotot

6. Pijat

Ilustrasi minyak untuk pijat perut saat haid
Ilustrasi minyak untuk pijat perut saat haid (onhealth.com)

Memijat perut Anda selama 5 menit sehari mungkin dapat membantu meringankan kram menstruasi.

Pijatan dapat mendorong aliran darah.

Krim pemijat yang mengandung minyak esensial seperti clary sage, lavender, dan marjoram memiliki manfaat tambahan bagi tubuh.

Minyak ini mengandung senyawa yang telah dilaporkan oleh banyak orang untuk membantu meringankan rasa sakit dan menenangkan dismenore.

5 Cara Mengurangi Mual pada saat Kehamilan, Anda Harus Coba

7. Tidur Berkualitas

Ilustrasi bangun tidur
Ilustrasi bangun tidur (Mostinside.com)

Kualitas tidur berpengaruh pada gejala menstruasi dan banyak kondisi kesehatan.

Dalam satu penelitian, wanita yang menderita insomnia melaporkan dismenore yang lebih parah dan lebih banyak gangguan, saat beraktivitas, dibandingkan dengan orang yang tidak memiliki insomnia.

Jaga kebersihan saat tidur untuk mencegah gejala menstruasi yang menyakitkan.

Anda perlu rutin tidur pada waktu yang sama setiap malam.

Buat dan patuhi rutinitas malam untuk memberi tubuh Anda sinyal bahwa sudah waktunya tidur.

Rutinitas itu bisa dengan mendengarkan musik yang menenangkan, menikmati secangkir teh, atau air hangat.

Tidur yang cukup akan membantu Anda mengelola gejala menstruasi bulanan. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)

TONTON JUGA:

Tags:
Tips Meredakan Nyeri Perut saat HaidTips Meredakan Rasa Sakit saat HaidTips Kesehatan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved