Terkini Daerah
Dimarahi Ayah karena Nilai UTS Jeblok, Pelajar di Magetan Gantung Diri
Bahrudin (18), seorang pelajar kelas 1 SMK di Magetan nekat mengakhiri hidupnya dengan seutas tali sepatu di kamar ibunya.
Penulis: Laila Zakiyya Khairunnisa
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
Namun, ketika sang ibu mencari Bahrudin di kamarnya, ia justru tak menemukannya.
Sang ibu rupanya menemukan jasad Bahrudin sudah tergantung di kamar milik ibunya.
"Awalnya, Bahrudin dianggap tidur lagi di kamarnya. Tapi setelah dilihat ibunya di kamar almarhum tidak ada."
"Ibunya berniat masuk ke kamarnya sendiri. Alangkah kagetnya, setelah dilihatnya anak bungsunya sudah menggantung, dan sudah tidak bernyawa," ungkapnya.
• Sempat Dikira Sedang Tak Enak Badan, Pembantu Rumah Tangga di Medan Tewas karena Minum Obat Aborsi
Di mata keluarga, Bahrudin dikenal sebagai anak yang penurut.
Bahrudin kerap membantu ibunya untuk menyiapkan makanan yang hendak dijual di warung pada sore hari.
Tapi pihak keluarga mengaku Bahrudin menunjukkan gelagat yang tak seperti biasa sehari sebelum kejadian.
Namun gelagat itu tak dianggap sebagai sebuah firasat oleh pihak keluarga.
"Almarhum ini, sore kemarin saat bantu ibunya, dia minta maaf sambil menciumi pipi ibunya."
"Tapi Mbak Murtini (ibu almarhum), dianggap sikap yang ditunjukan Bahrudin itu bukan nganeh anehi. Dianggap biasa dan tidak dipikirkan setelah kegiatan goreng-goreng di dapurnya itu," tukas Mahsan.
Lihat video selengkapnya di sini:
(TribunWow.com/Laila Zakiyya)