Breaking News:

Kabar Tokoh

Video Detik-detik Hakim Ketua Marah di Persidangan Habib Bahar bin Smith: Bukan di Sini Tempatnya

Hakim Ketua Edison Muhamad terlihat marah di persidangan kasus Habib Bahar bin Smith hingga tunjuk para penasehat hukum Habib Bahar.

Penulis: Tiffany Marantika Dewi
Editor: Claudia Noventa
YouTube PERISAI TV
Hakim Ketua Edison marah di sidang kasus Habib Bahar, Sabtu (1/3/2019). 

"InsyaAllah siap," jawab penasehat hukum.

"Selanjutnya apalagi yang mau disampaikan?," tanya Edison lagi.

Menanggapi hal itu, beberapa orang tampak ingin berbicara.

Namun, Edison memotongnya dengan nada tinggi.

Bahar bin Smith Terancam Hukuman 9 Tahun Penjara, Fahri Hamzah malah Singgung Kasus Novel Baswedan

"Nanti-nanti koordinatornya dulu, repot kalau semua ngomong repot," kata Edison.

Seorang penasehat hukum Habib Bahar yang lain lalu memberikan argumen lagi.

"Kami mengajukan permohonan pada majelis hakim terdakwa di Lapas," katanya samar.

"Ya kita pertimbangkan, lalu ada lagi? Bapak ngomong apa silahkan?," tanya Edison.

"Saya ingin menyampaikan bahwa KUHP itu, mohon dikasih kesempatan tiga menit, ada hukum positif yang harus dilakukan untuk mencapai keadilan, yaitu hukum acara KUHP, di sini dihubungkan dengan klien kami," kata seorang pengacara tak usai.

Hakim Edison kembali memotong dengan nada tinggi dan tampak marah untuk menyela pembicaraan.

Sidang Perdana Habib Bahar bin Smith, Dihadiri Jubir HTI hingga Diwarnai Aksi Unjuk Rasa

"Cukup-cukup-cukup, duduk," kata Edison.

"Sebentar bang," tawar penasehat hukum Habib Bahar.

Edison lalu mengatakan bahwa dirinya harus bertindak tegas dalam persidangan tersebut.

"Tadi sudah eksepsi, cukup, masukkan semuanya ke dalam eksepsi, saya harus tegas, karena saya yang memimpin sidang ini harus berjalan lancar dan baik, yang bertele-tele enggak perlu," kata Edison.

"Masukkan semuanya ke dalam eksepsi saudara keberatannya, nanti akan kita pertimbangkan, kami tidak ada debat kusir."

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
VideoHakim KetuaHabib Bahar
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved