Breaking News:

Pembunuhan Satu Keluarga

Kronologi Lengkap Kasus Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi

Kasus pembunuhan yang menewaskan satu keluarga dengan empat orang anggota telah terungkap. Pembunuhan ini berawal dari dendam. Berikut kronologinya.

Penulis: Octavia Monica Putri
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TribunWow.com/Octavia Monica P
Ilustrasi Pembunuhan 

Setelah membunuh Diperum dan istrinya, HS mengatakan kedua anak korban, Sarah dan Arya keluar dari kamar untuk melihat kondisi orangtuanya.

Akan tetapi, HS menghalangi langkah keduanya dan meminta mereka kembali tidur.

"Haris menenangkan dua anak Diperum dan bilang 'Tidur lagi sana, Mama cuma sakit kok'," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Jumat (16/11/2018).

HS yang telah membimbing Sarah dan Arya kembali ke kamarnya, kemudian mengaku menidurkan keduanya.

Tersangka Pembunuhan di Bekasi Mengaku Sempat Kepergok Anak-anak Korban saat Melakukan Aksinya

Saat mulai kembali tertidur, Haris mencekik keduanya hingga tewas.

Hal ini seperti yang ditemukan polisi pertama kali saat menggelar olah TKP, di rumah korban, di Jalan Bojong Nangka II, Jatirahayu, Pondok Melati, Kota Bekasi, pada Selasa (13/11/2018).

"Sedangkan untuk anak, kehabisan oksigen, karena tidak ditemukan luka terbuka," ujar Kapolres Metro Bekasi Kombes Indarto, Selasa (13/11/2018).

Setelah mengalami tekanan mental, HS memutuskan untuk membawa kabur mobil Nissan X-Trail milik korban.

Tujuan HS membawa mobil tersebut adalah untuk menangkan diri dengan berputar-putar membawa mobil tersebut.

Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi, HS Bawa Mobil Hanya untuk Berputar-putar dan Menenangkan Diri

"Setelah kejadian dia menggunakan mobil X-Trail, muter-muter," ujar Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Wahyu Hadiningrat yang dikutip dari Wartakota.

Setelah berkendara menggunakan mobil korban, HS membuang linggis sebagai barang bukti ke Kalimalang.

Lalu ia memutuskan untuk kembali ke kamar kosnya di daerah Cikarang.

HS membuang linggis yang digunakannya membunuh korban, di kawasan Kalimalang.

"Sampai sekarang belum kita temukan karena dibuang di Kalimalang," kata Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jumat (16/11/2018).

Fakta-fakta Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi, Telah Direncanakan hingga Terancam Hukuman Mati

Namun karena faktor cuaca linggis itu belum ditemukan.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved