Pembunuhan Satu Keluarga
Anak Usia 7 dan 9 Tahun yang jadi Korban Pembunuhan Satu Keluarga, Ditemukan Tewas Kehabisan Oksigen
Satu keluarga beranggotakan empat orang ditemukan tewas di rumahnya, dua anak berusia 7 dan 9 juga ditemukantewas mengenaskan kehabisan oksigen.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Astini Mega Sari
Ketika mobil ambulans yang akan mengantarkan jenazah tiba di Ruang Instalasi Forensik RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, tangis keluarga pecah.

Kerabat korban, Riana berkata lantang menatap ke arah ruang forensik.
"Mak Sarah, sadis sekali, Sarah!" kata Riana, Selasa (13/11/2018).
Sementara anak Riana, Gersom, mencoba menenangkan ibunya dengan memegang kedua bahunya dan menopang tubuh si ibu.
"Kami kerabat satu gereja almarhumah," kata Gersom.
Gersom, mencoba menenangkan ibunya dengan memegang kedua bahunya dan menopang tubuh si ibu.
"Tunjukkan pembunuhnya Tuhan," kata Riana seraya mengarahkan tangannya ke atas.
Farel Nainggolan Lumban Raja, keluarga korban mengatakan kerluarga yang menjadi korban pembunuhan ini dikenal baik, rajin beribadah dan ramah.
• Soal Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi, Kepolisian Sebut Masih Belum Tahu Siapa Terduga Pelaku
"Keluarga ini rajin beribadah, tiap hari Minggu selalu mengantarkan anak ikut sekolah minggu juga di gereja. Di lingkungan rumah, mereka juga dikenal baik dan ramah terhadap tetangga sekitar," ucap Farel Nainggolan Lumban Raja, keluarga korban, Rabu (14/11/2018).
Lebih lanjut ia menjelaskan, setiap bulan saat acara pertemuan keluarga, Diperum Nainggolan dan istrinya Maya tidak pernah mengeluh atau bercerita bila ada masalah yang dihadapi.
"Kalau keluarga Batak tiap bulan ada pertemuan, mereka enggak pernah mengeluh sama keluarga. Baik-baik saja, tetangga juga bilang mereka baik," ujarnya di Gereja Persekutuan Oikoumene Umat Kristen (POUK) Lahai Roi, Cijantung, Pasar Rebo, Jakarta Timur.
"Belum tahu apa motif sebenarnya, kalau melihat perilaku korban, mereka baik-baik saja," kata dia.
Dikatakan Farel, keluarga meminta pihak kepolisian segera mengusut tuntas kasus pembunuhan sadis ini dan menangkap para pelaku.
"Kami percayakan dan mohon dukungan aparat yang berwajib untuk segera menangkap pelaku," ucap dia.
(TribunWow.com/Roifah Dzatu Azmah)