Breaking News:

Terkini Daerah

Anak Jalanan Ditangkap karena Mabuk Air Rebusan Pembalut, Dinsos Kudus: Ini Kasus Baru bagi Kami

Dinsos P3AP2KB Kabupaten Kudus, Lutful, mengatakan kasus remaja mabuk dengan cara meminum air rebusan pembalut merupakan kasus yang baru di Kudus.

Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Astini Mega Sari
adventuresofalabornurse.com
Pembalut 

Atas kandungan klorin yang terdapat di pembalut ini, Widoyono pun menegaskan kalau air rebusan pembalut memang bukan hal yang pantas untuk dikonsumsi.

"Apabila dikonsumsi sebagai makanan atau minuman, seperti direbus tadi, tentu saja menimbulkan efek-efek pada tubuh manusia," katanya.

Tren Remaja Mabuk Pakai Air Rebusan Pembalut, KPAI: Karena Tidak Mampu Beli tapi Sudah Kecanduan

"Bisa mengalami penyempitan pembuluh darah, mengiritasi usus, kemudian bisa menyebabkan karsinogenik atau sebabkan kanker," imbuhnya.

Selain menjelaskan soal kandungan Klorin, Widoyono menerangkan soal sodium polyacrylate yang juga terkandung di pembalut.

"Sodium polyacrylate ini berfungsi untuk penyerap air. Bahkan bisa menyerap 200 sampai 300 massa air. Inilah fungsi utama dari pembalut itu," jelasnya.

Menurutnya, jika apa yang terkandung dalam pembalut wanita itu dikonsumsi secara rutin, maka akan ada dampak jangka pendek hingga panjang bagi tubuh.

"Meskipun saya tidak bisa menyebutkan apakah sehari sekali atau dua hari sekali, tapi ini biasanya jangka panjang bisa sebabkan kanker. Tapi dalam jangka pendek, itu dalam kadar tertentu bisa sebabkan iritasi dan kerusakan usus, hingga pembuluh darah," jelasnya.

Meski demikian, Widoyono mengakui, air rendaman pembalut ini hanya memiliki kemungkinan yang sangat kecil untuk timbulkan efek kematian.

"Kita perlu penelitian lebih lanjut, perlu tahu kadar dan kuantitas mengkonsumsi, dan juga keadaan tubuh saat mengkonsumsi bahan itu. Tapi relatif kecil kemungkinannya untuk meninggal," paparnya.

(TribunWow.com/Ananda Putri Octaviani)

Tags:
Air Rebusan PembalutPanturaAnak JalananKudusBadan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP)Jawa Tengah
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved