Polemik Beras Impor
Tanggapi soal Beras Impor, Rizal Ramli: Kita Tidak Perlu Impor Sesungguhnya
Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman sekaligus mantan Menteri Keuangan, Rizal Ramli angkat bicara terkait impor beras yang menjadi polemik.
Penulis: Vintoko
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman sekaligus mantan Menteri Keuangan, Rizal Ramli, angkat bicara terkait impor beras yang kini menjadi polemik.
Hal itu diungkapkan Rizal Ramli dalam wawancara di program 'Kabar Petang' di tvOne, Kamis (20/9/2018).
Rizal Ramli mengatakan jika impor beras tidak perlu dilakukan oleh pemerintah, khususnya Kementerian Perdaganan (Kemendag).
• Soal Data tentang Beras, Buwas: Saya Minta Data Keseluruhan ke BPS Tidak Diberi
Mantan Kepala Bulog era Presiden Abdurahman Wahid atau Gus Dur itu menyebut stok beras di gudang Bulog sudah mencukupi.
"Memang penyerapan dari dalam negeri, lumayan. Terus sudah ada juga impor sebelumnya, jadi di gudang Bulog itu ada sekitar 2,4 juta ton, itu lebih dari cukup," kata Rizal Ramli.
"Sebetulnya jawabannya sederhana, kalau musim hujan banyak, produksi dalam negeri hanya turun 5 persen. Kita tidak perlu impor sesungguhnya," ujar Rizal Ramli.
Namun jika ada fenomena El Nino (suhu panas), Rizal Ramli mengatakan, produksi beras bisa anjlok sekitar 10 persen dan diperlukan impor hingga 2,5 juta ton beras.
• Pengusaha Jatim Tukar 50 Juta Dolar AS, Iwan Fals: Sumpah dari Dulu Saya Enggak Pernah Pakai Dolar
"Tahun ini kan banyak hujan, produksi itu anjloknya sedikit sekali, tidak perlu impor yang berlebihan. Tetapi Menteri Perdagangan-nya ngeyel," tutur Rizal Ramli.
Akibat impor berlebihan dan disimpan hingga 2 tahun, Rizal Ramli mengatakan, dapat mengurangi kualitas beras.
Untuk itu, dirinya meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk dapat menghentikan izin impor beras tersebut.
"Harusnya presiden hentikan, apalagi Pak Buwas (Direktur Bulog), Pak Amran (Menteri Pertanian), saya rasa angka-angkanya kami mengikuti semuanya. Yang aneh sendiri memang Menteri Perdagangan-nya," tandas Rizal Ramli.
Simak video selengkapnya di bawah ini.
Sebelumnya diberitakan Kompas.com, Direktur Utama Bulog Budi Waseso (Buwas) menyebut jika sampai tahun depan Indonesia tidak memerlukan impor beras.
Hal tersebut karena cadangan beras bulog bisa mencapai 3 juta ton hingga akhir 2018.