Pilpres 2019
Sindir SBY, Teddy Gusnaidi Sebut Omongan Romahurmuziy Lebih Masuk Akal
Dewan Pakar PKPI Teddy Gusnaidi turut menanggapi pernyataan yang disampaikan oleh Ketua Umum PPP Romahurmuziy terkait manuver politik Demokrat.
Penulis: Laila N
Editor: Fachri Sakti Nugroho
Dia meyakini Jokowi tulus mengajak Demokrat masuk dalam koalisi pendukungnya. Namun, dia memilih jalan yang berbeda.
• PSI Unggah Data Bakal Calon Legislatif Mantan Napi Korupsi: Gerindra Tertinggi
"Tanpa meninggalkan luka apapun, beliau pernah mengajak kami, tapi jalan tidak terbuka dengan baik. Sehingga, dalam sisa waktu tiga minggu ini, maka kami tentukan jalan yang lain, yang sekarang sedang berproses," ucapnya.
SBY lantas menjelaskan perubahan yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir.
"Saya harus mengatakan nampaknya ada hambatan bagi Demokrat untuk berada dalam koalisi. Sungguh pun saya benar-benar merasakan kesungguhan Pak Jokowi untuk mengajak kami, tetapi saya mengetahui tanpa harus saya sampaikan dari mana sumbernya, memang tidak terbuka jalan bagi Demokrat untuk berkoalisi dengan beliau," ujar SBY, dikutip KompasTV.
SBY juga sempat menyinggung omongan ketua PPP, Romahurmuziy yang menyebut Demokrat seolah tidak jadi berkoalisi lantaran yang ditawarkan jadi cawapres tidak diwadahi.
"Salah, saya harap bung Romi hati-hati dalam berstatement," kata SBY mengingatkan Romahurmuziy. (TribunWow.com/Lailatun Niqmah)
• Ruhut Sitompul: Kok Tega Melempar Isu Negatif Masa Lalu 08