Breaking News:

Kemenag Rilis 200 Daftar Rekomendasi Ustaz: Ada yang Ngaku tak Pantas hingga Ingin Namanya Dicabut

Pemilihan 200 mubaligh atau penceramah itu tidak sembarangan , yaitu yang harus memenuhi tiga kriteria.

Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
INSTAGRAM
Ustaz Yusuf Mansur termasuk yang merasa tak pantas namanya berada dalam daftar 200 penceramah rekomendasi Kemenag. 

Jadi, tdk perlu menghidangkan selera satu kelompok kepada kelompok lain.

Kemenag penting mendengar semua pihak.

@Dahnilanzar: UAS, Adi Hidayat dan ustadz yg berilmu tinggi lainnya pantas didengar oleh Umat,

justru terus terang sy merasa tdk pantas ada dilist tsb, karena bnyk sekali yg hrs sy pelajari, dan sy bkn ahli agama sprt UAS dan Adi Hidayat serta Ustadz baik lain yg ada dilist kemenag tsb.

Menurut Dahnil Anzar Simanjutak, adanya daftar tersebut justru bisa membuat para ustaz terpecah belah.

@Dahnilanzar: Pemerintah melalui Kemenag bisa membangun Dialog dengan para Muballigh sampaikan keresahan obyektif pemerintah, dan para Muballigh jg bs menyampaikan hal yg sama,

tanpa perlu membuat daftar rekomendasi yg cenderung Monolog, yang penuh curiga dan berpotensi memecah belah.

3. Fahmi Salim

Ustaz Fahmi Salim dengan tegas meminta agar namanya dicabut dari daftar rekomendasi 200 penceramah oleh Kemenag.

Ustaz Fahmi Salim mengaku tidak membutuhkan formalitas pengakuan dari pihak manapun untuk menyampaikan dakwahnya.

"Abangda Dr. Adhyaksa Dault menyimak serius sikap saya terkait rilis daftar 200 penceramah terekomendasi oleh Kemenag RI.

Intinya dengan berat hati saya tegaskan, saya meminta Sdr. Menteri Agama RI untuk mencabut nama saya dari daftar tersebut karena berpotensial menimbulkan syak wasangka, distrust di antara para muballigh dan dai, dan saya tak ingin menjadi bagian dari kegaduhan tersebut yang kontraproduktif bagi dakwah Islam di tanah air.

Biarkanlah saya menjadi diri saya sendiri, apa adanya, sebagai seorang dai.

Saya tidak perlu formalitas pengakuan dari pihak manapun.
Karena saya sadar sesadar-sadarnya bahwa dakwah adalah amanah yang besar dan tanggung jawab di hadapan Allah dan ummat.

Saya telah terima dengan ikhlas pencoretan nama saya dari daftar pengisi tausiyah Ramadhan di masjid lembaga tinggi negara setingkat kementerian tahun lalu 2017 dan bahkan dicoret pula dari pengisi kajian rutin tiap bulan.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
PenceramahKementerian Agama RI (Kemenag RI)Yusuf MansurDahnil Anzar SimanjuntakInstagramTwitter
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved