Kemenag Rilis 200 Daftar Rekomendasi Ustaz: Ada yang Ngaku tak Pantas hingga Ingin Namanya Dicabut
Pemilihan 200 mubaligh atau penceramah itu tidak sembarangan , yaitu yang harus memenuhi tiga kriteria.
Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
Mengingat Indonesia Raya begitu luas.
Dari Sabang sampe Merauke, Aceh sampa Papua.
Mana bisa hanya ditangani oleh 200 nama yg direkomendasi.
Saya lbh senang dan lbh tentram, tidak ada di daftar nama.
Bukan krn ga suka dan tdk berterima kasih.
Tp lbh krn saya, msh santri, msh belajar, dan begitu banyak salah dan ketidakmampuannya.
Malu rasanya sama senior2 yg justru ga masuk.
Kepada Allah, kita semua berserah diri dan berdoa.
Semoga setelahnya, ga ada masalah dan urusan yg macem2 yg nambah PR kita semua.
Salam, Yusuf Mansur."
2. Dahnil Anzar Simanjutak
Nama Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjutak juga turut masuk dalam daftar 200 nama mubaligh atau penceramah rekomendasi Kemenag.
Dahnil Anzar menyebutkan sejumlah nama-nama besar yang tak masuk dalam daftar, seperti Ustaz Abdul Somad hingga Ustaz Adi Hidayat.
Dahil mengaku dirinya kurang pantas berada dalam daftar tersebut.
@Dahnilanzar: Ustadz berilmu tinggi dan berakhlak baik seperti Abdul Somad, Adi Hidayat dan banyak Ustadz2 lain yang tinggi komitmen kebangsaannya pantas didengar oleh Umat.