Breaking News:

Ratna Sarumpaet: Ulama 212 Datangi Istana Adalah Keliru Besar, Aku Satu dari Korban Tak Perlu Dibela

Seniman Ratna Sarumpaet turut angkat bicara menanggapi pertemuan Persaudaraan Alumni (PA) 212 dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
Tribunnews/JEPRIMA
Ratna Sarumpaet 

TRIBUNWOW.COM - Seniman Ratna Sarumpaet turut angkat bicara menanggapi pertemuan Persaudaraan Alumni (PA) 212 dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pantauan TribunWow.com, hal tersebut ia ungkapkan melalui akun Twitternya yang diunggah pada Kamis (26/4/2018).

Ratna Sarumpaet meminta para ulama 212 untuk bersatu.

Ia juga meminta agar para ulama merapatkan barisan dan melawan.

Tanggapi Omongan Jokowi, Rizal Ramli: Tolong Diatur Debat Terbuka vs Sri Mulyani di TV

Menurutnya, mendatangi istana merupakan sebuah kekeliruan yang besar.

Terlebih jika para ulama mengatas namakan korban.

Ratna Sarumpaet pun mengaku jika dirinya termasuk korban.

Meski demikian itu mengatakan tidak perlu dibela dan ikhlas.

@RatnaSpaet: Kpd pr ulama 212 yth. Mari rapatkan barisan, d mlawan.

Mdatangi Istana dimana kriminalisasi ulama d aktivis dirancang adl KELIRU BESAR apalagi mengatas namakan korban, tanpa seizin pr korban.

Aku 1 dr korban. Aku tidak perlu dibela dg meladeni rencana kotor Istana. Aku ikhlas ...

Jokowi Blak-blakan Mengaku Dekati PKS dan Masih Terbuka Jika Prabowo Ingin Bergabung di Pilpres 2019

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi bertemu dengan Persaudaraan Alumni 212 di salah satu masjid Bogor, Selasa (24/4/2018).

Dalam pertemuan tersebut, Jokowi mengenakan kemeja lengan panjang berwarna putih yang dipadukan dengan celana panjang dan peci berwarna hitam.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Ratna SarumpaetPersatuan Alumni 212Twitter
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved