Breaking News:

Ada Dugaan Penyadapan? Tak Hanya Mobil Luhut yang Diperiksa oleh Badan Siber dan Sandi Negara

Ternyata tak hanya mobil dinas Luhut Panjaitan yang diperiksa oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Editor: Fachri Sakti Nugroho
KOMPAS.COM/DANI PRABOWO
Luhut Binsar Pandjaitan. 

"Bila KPK benar menggeledah mobil Menko, itu artinya ada dugaan bahwa korupsi dilakukan salah satu orang terpenting di istana, salah satu orang terdekat Presiden. Bila justru yang benar adalah mobil Menko diduga dipasangi alat penyadap, maka kita semua perlu cemas saat ini sedang berlangsung pertarungan gelap di antara elit penyelenggara kuasa negara," ungkapnya lagi.

Kejadian tersebut katanya mengindikasikan adanya intervensi adanya penyalahgunaan intelejen dan peran pihak luar Kepresidenan yang mampu menyadap mobil dinas mantan Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia periode 2014-2015 itu.

"'Gelap', karena di situ terbaca indikasi kekuatan intelejen disalahgunakan untuk motif yang perlu dijelaskan, namun sudah pasti melanggar Undang Undang. Sulit membayangkan 'pihak swasta' mampu dan berani menyadap mobil Luhut Binsar Panjaitan. Penyalahgunaan kekuatan intelejen ini bukan berita baru. Sudah sejak Pilkada DKI, ini dipertanyakan tapi tak pernah dijawab. Istana saat itu menganggap enteng. Bahkan seperti disampaikan Jubir Istana Johan Budi, dikesankan Presiden tidak menaruh perhatian," paparnya.

Padahal, lanjutnya, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo memiliki kewajiban untuk menata, mengelola dan menjaga agar kekuatan intelejen senantiasa berjalan dalam tanggungjawab demokratiknya.

Bukan sebaliknya, menyalahgunakan kekuasaannya terhadap kebebasan dan keamanan privasi warga negara.

"Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan, dengan ijin Presiden, setelah kejadian ini perlu segera memberi penjelasan. Tentu saja, penjelasan yang benar. Termasuk menjelaskan apa langkah-langkah yang akan dilakukan otoritas politik untuk mengoreksi, apabila kejadian yang diributkan media pagi tadi mencerminkan pertarungan gelap di antara elit politik, maupun kekeliruan-kekeliruan yang melawan Undang-undang," tutupnya menegaskan. 

Populer: KPK Akan Beri Fee Kepada Warga yang Lapor Praktik Korupsi, Mahfud MD Beri Balasan Menohok

Konfirmasi KPK

Pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merespon kabar soal mobil milik Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan yang diduga digeledah oleh penyidiknya.

"Setelah di cek, saya konfirmasikan tidak ada penggeledahan terhadap mobil yang bersangkutan," tegas Plh Kabiro Humas KPK, Yayuk Andriati, Selasa (6/2/2018).

Informasi yang dihimpun, petugas yang menggeledah mobil Luhut datang pukul 10.50 WIB dan langsung menghampiri mobil dengan plat RI 19 yang tengah terparkir.

Ketika penggeledahan oleh petugas yang menggunakan pakaian batik, Luhut tidak ada di mobilnya.

Luhut berada di kantornya dengan sejumlah pejabat lain seperti Panglima TNI Hadi Tjahjanto dan Menteri keuangan, Sri Mulyani. (*)

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Luhut Binsar PandjaitanBadan Siber dan Sandi Negara (BSSN)Penyadapan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved