Breaking News:

Fadli Zon Minta Badan Siber Tak Sensor Pertarungan Politik, Netizen Sebut Takut dan Gak Nyambung

Plt. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon meminta Badan Siber untuk tidak melakukan penyensoran terhadap pertarungan politik.

Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
Wahyu Aji/Tribunnews.com
Fadli Zon 

TRIBUNWOW.COM - Plt. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon meminta Badan Siber untuk tidak melakukan penyensoran terhadap pertarungan politik.

Hal tersebut ia sampaikan melalui akun Twitter @fadlizon yang diunggah pada Kamis (4/1/2018).

"Badan Siber jgn menjadi lembaga sensor sosmed khususnya soal kontestasi politik. Setuju sensor urusan narkoba, pornografi, terorisme, hoax," tulis Fadli Zon.

Baca: Gaji dan Fasilitas Anggota TGUPP DKI Jakarta Bikin Melongo, Anies Baswedan Pastikan Tugasnya

Postingan tersebut langsung menuai beragam komentar dari netizen.

Banyak yang menyebut Fadli Zon panik dan ketakutan.

Ada juga netizen yang menganggap cuitan Fadli Zon tidak nyambung, lantaran ia menganggap Fadli Zon tidak paham tugas dan fungsi Badan Siber.

Baca: Sang Sepupu Dibebaskan, Bagaimana dengan Ahed Tamimi? Bocah Palestina yang Meninju Tentara Israel

@gudee08: Replying to @fadlizon
Ga guna lo jd wakil ketua DPR, ga inget apa dulu SBY telpon nya pernah disadap? Itu salah satu alasan knp BSSN dibentuk. Negara tetangga kita sdh lama punya badan cyber spt ini. Shame on you.

@hendra_bima_s_r: Replying to @fadlizon
@zarazettirazr badan siber harusnya ngurusin serangan (malware,virus dll) bukan ngurusin konten nya.

@jarot_erwynsyh: Replying to @fadlizon
Anda kayanya mengalami ketakutan yg amat dalam kalau jagoan anda keok kkkkkwk.

@aanbest1: Replying to @fadlizon
We know you will lose 2019 ... only Hoaxs can make you win (kami tahu kamu akan kalah di 2019, hanya hoaks yang bisa membuatmu menang-red).

Baca berita ini: Penduduk Gaza Harus Bayar Listrik ke Israel, Abu Jayyab: untuk Bisa Hidup Saja Susah

@atayruslan: Replying to @fadlizon
Ah, bapak @fadlizon kok.. amat sangat ketakutan. Santai aja brow. Tapi, jgn bikin poling lagi yak. Nanti kalah lagi. Kan, malu ati heheheh. Ntu juga klu masih punya rasa malu.

@Chamim_Boy: Replying to @fadlizon
Urusan narkoba itu nyata gak perlu disensor, yang disensor mestinya politik hoax.

@Upnole_18: Replying to @fadlizon : kok, cuma dikhususin untuk kotestasi piolitik sih pak? Kalo kata anak gaul 90-an, Ade ape mallihh?.

@daulay_margana: Replying to @fadlizon
Mungkin mereka merasa kekuasan mereka terjegal oleh sosmed.

Baca ini: Viral! Gadis 60 Tahun Menikah dengan Laki-laki yang 20 Tahun Lebih Muda, Netizen: Cantik Ya

@aanbest1: Replying to @fadlizon
UU PEMILU mrka yg bikin....
UU ITE mrka juga yg Bikin....

Sepertinya mrka sdg menggali Kuburannya Sendiri.....

Hahahahahaha.

@IbnuQori: Replying to @fadlizon
anda jangan khawatir , badan siber pasti kerja profesional , anda cukup urusin ruu yg gantung dan segera bereskan !.

Seperti diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi baru saja melantik Mayjen TNI Djoko Setiadi sebagai Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) pada Rabu (3/1/2018.

Diberitakan Kompas.com, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan bahwa tugas BSSN fokus kepada keamanan siber.

Top 5 News! Potret Cantik Istri Wawali Gorontalo yang Terciduk BNNP hingga Lulusan Unhas Meninggal Saat Tadarus

Ia juga menegaskan apabila BSSN tidak bertugas untuk menangani hoaks.

Hal tersebut lantaran hoaks masuk ke dalam permasalahan konten negatif yang menjadi tanggung jawab Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika (Ditjen Aptika) Kominfo, bukan BSSN.

Contoh dan fungsi BSSN lebih mengarah ke pencegahan masuknya serangan siber semisal malware.

“Fokusnya adalah masalah keamanan siber, seperti penanganan masalah Wannacry kemarin, atau misalnya ada hacking. Itu yang menangani BSSN,” kata Rudiantara. (*)

 Viral: Sopir Truk di Sumedang Tolak Beri Rokok dan Uang, Apa yang Dilakukan Preman Ini Bikin Netizen Geram

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)Fadli ZonKementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo)TwitterPolitikHoaksPornografinarkoba
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved