Curi Uang 200 Ribu, Pria di Cina Tega Pukuli dan Arak Anaknya ke Jalan Raya Tanpa Busana!
Memang tak jarang jika orang tua merasa frustasi karena dibuat kesal dan jengkel dengan perilaku anak.
Penulis: Lolita Valda Claudia
Editor: Lolita Valda Claudia
Seorang anak berusia 12 tahun harus rela merasakan sakit dan perihnya sabetan kayu yang dilakukan sang ayah karena ketahuan mencuri uang sebanyak 200ribu.

Tak sampai disitu, sang anak juga dilucuti pakaiannya dan diikat pada motor lalu diarak keliling kota untuk menimbulkan rasa malu dan menyadari kesalahannya.
Peristiwa keji tersebut dilakukan di sepanjang jalan Yunnan, Cina pada Jumat, 30 Juni 2017.
Tubuh sang anak juga dipenuhi luka sabetan yang serius.
Video yang direkam oleh warga sekitar itu sontak saja membuat warga net dan penduduk Cina marah.
Mereka mengkritik keras cara sang ayah mengajari anaknya dengan kekerasan seperti itu.

Pada Video tersebut nampak begitu jelas sang anak bergetar kedinginan karena diguyur hujan deras tanpa sehelai busana melekat pada tubuhnya.
Melihat banyaknya warga yang menentang aksi si ayah di jalan raya, ia akhirnya menghentikan motor dan melepaskan tali yang mengikat pada tubuh sang anak.
Saat akan meninggalkan keramaian, sang ayah hendak memberikan jaketnya kepada bocah lelaki itu namun ditolak.

Pria tersebut mengaku dirinya melakukan hal itu karena anak lelakinya telah mencuri uang sebanyak 100 yuan atau sebanyak 200ribu rupiah dan bolos sekolah.
Peristiwa tersebut tentu saja menjadi pelajaran bagi seluruh orang tua untuk tak lagi melakukan kekerasan dengan dalih mendisiplinkan anak.

Anak adalah sesuatu yang berharga dan patutu dijaga.
Kesalahan yang dilakukan adalah ujian bagi orang tua agar lebih sabar dalam mengajarkan kebaikan kepada si buah hati.
Berikut videonya.
TribunWow.com/Lolita Valda Claudia