Menteri Susi Pudjiastuti Kemarin Dibuat 'Nangis', Hari Ini Didemo dengan Tuntutan Pemecatan
Sosok Menteri Susi Pudjiastuti kembali mengemuka. Dua hari terakhir ini jadi pusat perhatian publik, kemarin 'nangis' sekarang didemo.
Penulis: Rimawan Prasetiyo
Editor: Rimawan Prasetiyo
Demo tuntut Menteri Susi dipecat
Sementara hari ini masih dilansir dari Tribunnews.com ratusan orang yang mengatasnamakan nelayan akan melakukan unjuk rasa di depan Istana Kepresidenan hari ini.
Aksi demonstrasi ini adalah bentuk keprihatinan dunia perikanan tangkap yang dilarang alat tangkapnya oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Menteri Susi: Ganti Menu Lebaran dari Daging dengan Ikan Supaya Sehat dan Bebas Kolesterol
Koordinator Aliansi Nelayan Indonesia Rusdianto Samawa menjelaskan banyak pembudidaya ikan kerapu yang dihambat penjualannya.
Selain itu industri perikanan kolaps karena tiadanya pasokan bahan baku ikan.
"Apalagi, Susi Pudjiastuti terlibat dalam beberapa skandal seperti pemberian rekomendasi impor garam, gagalnya tender pengadaan kapal, gagalnya pengadaan alat tangkap hingga korupsi anggaran komando pemberantasan illegal fishing," ujar Rusdianto, Selasa (11/7/2017).
Atas berbagai peristiwa tersebut, Rusdianto bersama perwakilan nelayan dari berbagai daerah meminta Presiden Joko Widodo mencopot Menteri Susi dari jabatannya.
"Sudah layak Susi Pudjiastuti di singkirkan dari kabinet karena telah menyengsarakan nelayan dan merugikan keuangan negara," ungkap Rusdianto.
Ketika Luhut Kritik Menteri Susi, Jawaban Menteri Nyentrik Ini Tak Terduga!
Rusdianto nelayan masih merasa tertindas oleh aturan pemerintah.
Rusdianto mengingatkan sesuai UUD 1945, rakyat yang didalamnya ada nelayan harus di beri ruang untuk mendapatkan nafkah keluarga, berkumpul dan berproduksi ekonomi.
"Tetapi, sampai saat ini nelayan belum terlihat sejahtera karena negara sendiri memerasnya," jelas Rusdianto.
Tanggapan Menteri Susi
Mengutip dari situs resmi Kemeterian Kelautan dan Perikanan, Menteri Susi tampaknya sadar kalau kebijakannya menuai protes.