"Jangan malah puasaan apaan tidak sholat, tidak gitu dong."
"Ada memang orang yang kemaksiatan, ada orang yang tidak sempurna tidak ada orang yang sempurna dalam beribadah, ada orang nanti sholat 5 waktu tapi dia tidak puasa, masih lumayan masih sholat 5 waktu."
"Yang parah adalah tidak puasa, tidak sholat."
"Kalau kita melihat orang semacam itu bukan kita vonis mereka langsung hina, kita doakan semoga berkat sholat berkat puasanya dia sempurna melakukan sholat."
Baca juga: Bolehkah Tidak Puasa Ramadhan saat Melakukan Perjalanan Jauh? Ini Penjelasan Buya Yahya
"Memang meninggalkan satu sholat dosa besar dihadapan Allah, maka kita doakan jangan sampai dia meninggalkan sholat lagi, bahaya di hadapan Allah, cukup satu sholat yang ditinggalkan masuk neraka jahanam, apakah kita rela saudara kita masuk neraka? maka ada orang seperti itu bukan kita caci tapi masih kita perlu bersyukur kepada Allah, alhamdulillah masih puasa, masih ada kebaikan yang dilakukan, itulah cara pandang yang semestinya."
"Kalau orang tidak menutup aurat tetapi puasa, alhamdulliah masih dia berpuasa, yang sudah naudzubillah lagi sudah tidak menutup aurat, tidak puasa ganggu orang puasa lagi itu lebih parah lagi, mangkannya pandanglah orang dari sisi baiknya, lalu memohon kepada Allah semoga kebaikannya diterima oleh Allah lalu menjadi sebab dia semakin baik gitu saja."
(TribunWow.com/Magang/Dyana Putri Widiyanti)
Ikuti Saluran WhatsApp TribunWow dan Baca Berita Lainnya di Google News