TRIBUNWOW.COM - Bagaimana hukumnya berkumur saat berpuasa, termasuk batal atau tidak? Simak penjelasan ustaz.
Dalam Islam, berkumur saat melakukan wudhu atau mandi junub diperbolehkan selama tidak sampai memasukkan air ke dalam perut.
Seperti diketahui, ada delapan hal yang dapat membatalkan puasa yakni, makan dan minum dengan sengaja, muntah secara sengaja, mengeluarkan air mani, memasukkan sesuatu ke dalam mulut, haid dan nifas, murtad, jima', suntikan.
Baca juga: Penyebab Seseorang Kondisi Junub, Ini Cara Mandi Wajib dan Waktu yang Tepat saat Puasa Ramadhan
Namun, jika air yang digunakan saat berkumur atau membersihkan diri masuk ke dalam tubuh dan sengaja ditelan.
Maka puasa akan menjadi batal, tidak sah, dan harus menggantinya dengan berpuasa di hari lain.
Berdasarkan pada hadits yang diriwayatkan dari Abu Basyar ad Dulabi.
Rasulullah SAW berfirman yang artinya, “Sempurnakanlah wudhu, bersihkanlah sela-sela jari dan bersungguh-sungguhlah dalam berkumur dan istinsyaq kecuali jika engkau berpuasa.”
Dan pendapat ulama berbeda-beda mengenai apakah boleh berkumur saat berpuasa.
Beberapa ulama berpendapat bahwa berkumur boleh dilakukan dengan syarat tidak menelan air.
Baca juga: Hukum Mimpi Basah di Siang Hari saat Bulan Ramadhan, Apakah Puasanya Batal?
Sementara yang lain berpendapat bahwa sebaiknya menghindari berkumur jika kemungkinan air masuk ke dalam tubuh.
Karena berisiko, menelan air tanpa disadari dapat membatalkan puasa.
Banyak orang berpuasa yang tetap berkumur saat wudhu atau mandi junub tanpa masalah, asalkan berhati-hati untuk tidak menelannya.
Lebih baik menghindari saat berkumur selama berpuasa, jika ada cara lain untuk menjaga kebersihan mulut dan gigi.
Penting untuk diketahui, prinsip utama menjalankan ibadah puasa adalah menjaga niat dan menghindari segala hal yang dapat membatalkannya.
Baca juga: Menggigit Ujung Pulpen atau Pensil saat Ramadhan, Apakah Bisa Membatalkan Puasa?
"Kumur di dalam wudhu adalah hukumnya sunnah, kalau ternyata ke telan tidak membatalkan, tapi kalau ketelan bukan ditelan," kata Buya Yahya seperti dikutip dari YouTube Titipan Langit, Rabu (20/3/2024).