Pemilu 2024

Prabowo Dinilai Lemah hingga Gerindra Tak Punya Harkat jika Mau Komunikasikan Cawapres dengan Jokowi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Prabowo saat menghadiri acara Reuni Akbar dan Halal Bihalal Persatuan Purnawirawan Indonesia Raya (PPIR) TNI-Polri di Jogja Expo Center, Yogyakarta, Rabu, (3/5/2023).

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman mengatakan nantinya Gerindra bakal meminta pendapat Jokowi bukan kapasitasnya sebagai Presiden RI. Akan tetapi, dia akan diminta pendapat sebagai sahabat dari partai Gerindra.

"Kami berkomunikasi dengan Pak Jokowi sebagai salah satu sahabat kami, sahabat Pak Prabowo, soal cawapres yang pas untuk Pak Prabowo siapa, apa Pak Erick Thohir atau nama nama lain kami terus berkomunikasi," kata Habiburokhman saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (7/6/2023).

Ia menuturkan permintaan pendapat tersebut tidak bisa dibilang sebagai cawe-cawe yang dilakukan Presiden Jokowi dalam kontestasi Pilpres.

Sebab, Partai Gerindra meminta pendapat Jokowi bukan dalam kapasitas sebagai Presiden.

"Sahabat saya bilang, sahabat. Iya kan kita berkoalisi saat ini punya komitmen yang sama bagaimana Indonesia ke depan bisa lebih kuat memiliki pemimpin nasional yang berani membela kepentingan bangsa dan negara," pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews dengan judul "Gerindra Minta Pendapat Presiden Jokowi soal Cawapres Prabowo, Pengamat: Harusnya Tak Perlu."