Anak Pejabat Pajak Aniaya Remaja

Viral Pamer Kendaraan Mewah, Mario Dandy Ternyata Sering Ngutang dan Kerap Ditegur Warga

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tampang Mario Dandy Satriyo alias MDS (20) selaku pelaku penganiayaan sekaligus anak pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan yang kerap pamer kekayaan di medsos. Terbaru, warga di sekitar lingkungan rumah Mario Dandy membeberkan perilaku tersangka penganiayaan tersebut, Senin (27/2/2023).

Menurut Sumijah, Mario Dandy yang terkenal aktif, ternyata kerap mengutang di warungnya.

"Dia itu anak hiperaktif selalu bawa bola suka main ke sana-sini. Terus kalau jajan langsung ambil asal tapi nggak langsung bayar," terang Sumijah dikutip Tribunjogja.com.

"Kalau mas Dandy asal ambil. Kadang ambil Bengbeng, ambil roti."

Meskipun kini viral kerap memamerkan kekayaannya, Mario Dandy rupanya kerap berutang di warung Sumijah saat SMP.

Bahkan, pemuda tersebut sampai harus ditagih agar bersedia membayar utang.

"(Kalau untuk pembayaran) saya harus ngejar-ngejar. Kalau dia bawa uang saya minta," kata Sumijah.

Bahkan, saat ditemani asistennya, Mario Dandy tetap saja berkilah dan enggan membayar.

"Iya lama (bayar utangnya). Kadang anaknya enggak keluar kelas. Kalau ditagih, jawabnya aku enggak bawa uang. Waktu dia dianterin sopirnya terus saya bilang lah gini lah gene koe ndue asisten (lah itu kamu punya asisten). Terus dia bilang asisten saya nggak bawa uang," imbuhnya.

Baca juga: Kronologi Terbaru Kasus Mario Dandy Aniaya Anak Pengurus GP Ansor, Ternyata Bukan Dihasut Pacar?

Nasib Apes Mario Dandy

Buntut aksi penganiayaan anak pengurus GP Ansor berinisal DA (17), Mario Dandy Satriyo kini telah ditetapkan sebagai tersangka.

Selain harus mendekam di balik dinginnya jeruji besi, Mario Dandy dikabarkan juga di-dropout (DO) dari Universitas Prasetiya Mulya.

Sebagai informasi, Mario Dandy merupakan anak pejabat Ditjen Pajak bernama Rafael Alun Trisambodo.

Dilansir TribunWow.com, kasus viral penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy turut menuai keprihatinan pihak Universitas Prasetya Mulya.

Baca juga: Viral Gestur Mario Dandy yang Diduga Lakukan Selebrasi setelah Aniaya Anak Pengurus GP Ansor

Melalui akun Instagram @pramul, pihak kampus mengatakan Mario Dandy di-DO sejak Kamis (23/2/2023).

Pihak kampus pun menuliskan rasa ibanya terhadap korban yang hingga kini belum sadarkan diri.

Halaman
123