TRIBUNWOW.COM - Utang Rp 50 miliar (M) Anies Baswedan kepada Sandiaga Uno terus menjadi perbincangan.
Dilansir TribunWow.com, perwakilan tim kecil Anies Baswedan, Hendri Satrio menegaskan utang Rp 50 M tersebut telah lunas.
Bukan karena dibayar, melainkan karena perjanjian awal Anies Baswedan dan Sandiaga Uno pada Pilgub DKI 2017 lalu.
Saat itu, Anies Baswedan berjanji akan mengembalikan uang puluhan miliar itu jika kalah dalam kontestasi pemilihan Gubernur DKI.
Baca juga: Ungkit Anies Baswedan Maju Pilpres 2024, Rocky Gerung Sebut Pujian Jokowi ke Prabowo Sia-sia
Namun karena Anies Baswedan menang, utang tersebut dianggap lunas.
Dalam kanal YouTube tvOneNews, Rabu (8/2/2023), Hendri Satrio menilai tak ada yang perlu dihebohkan terkait utang tersebut.
"Erwin (Erwin Aksa -red) bilang kan (Rp) 50 M tu, dia bilang udah selesai urusannya karena Anies menang," ucap Hendri.
"Sebenarnya bagus juga kalau ada Pilgub kayak gini 'Kalau lo kalah ya balikin, kalau menang ya udah'."
"Jadi si kepala daerah ini bisa fokus ngurus rakyat, enggak usah mikirin harus mengembalikan uang lagi," imbuhnya.
Hendri pun menyinggung pernyataan Sandiaga Uno yang mengaku sudah ikhlas merelakan uang Rp 50 miliar itu.
Menurut Hendri, perjanjian awal dengan Anies membuat Sandiaga Uno tak bisa berkutik.
Baca juga: Diduga Gimmick Caper ke Media demi 2024, Anies hingga Prabowo Datang Nonton Konser Dewa 19
"Akhirnya repot sendiri kan, Mas Sandi hari ini mengklarifikasi banyak hal," tutur Hendri.
"Bahkan dia mengatakan dia tidak ingin memperpanjang itu."
"Karena memang sudah enggak bisa diperpanjang, udah selesai."
"Perjanjian udah selesai karena dia (Anies Baswedan -red) menang maka beres itu perjanjiannya," imbuhnya.